Saat Hendak Menurunkan Bendera Kemerdekaan Papua, Polisi Luka Dilempar Batu

Saat Hendak Menurunkan Bendera Kemerdekaan Papua, Polisi Luka Dilempar Batu

Papua  - Kabag Ops Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Saufi Salamun, saat mengamankan demo soal Papua terkena lemparan batu saat hendak menurunkan bendera kemerdekaan Papua.

AKBP Saufi sudah diberikan perawatan awal di posko pengamanan usai terluka akibat terkena lemparan batu tersebut.

Dia mengalami luka di bagian kepala akibat terkena batu yang dilemparkan dari arah massa.

Ada sebanyak 3 satuan setingkat kompi (SSK) pasukan gabungan yang dikerahkan dalam mengamankan demonstrasi tersebut. Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Komarudin, mengatakan peristiwa demo ricuh soal Papua itu terjadi pada pagi tadi.

"Diduga karena lempar batu saat kita ingin menurunkan satu buah bendera yang dibawa oleh mereka," katanya, Kamis (1/12/22).

Kombes Komarudin mengatakan, ada sejumlah barang bukti yang diamankan dalam demonstrasi tersebut. Polisi juga masih mendalami pihak yang terlibat pelemparan batu dan kericuhan pada demo tersebut.

"Bukan (bendera OPM) tapi bendera kemerdekaan yang warna merah. Masih kita dalami," ujar dia.

Demonstrasi tersebut menyampaikan aspirasi soal penolakan RUU Daerah Otonom Baru (DOB) provinsi di Papua hingga soal kemerdekaan Papua. AKBP Saufi terluka akibat terkena lemparan batu dari massa.**