Kabar Medan - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan resmi mengumumkan Daftar Calon Tetap (DCT) Calon Anggota DPRD Kota Medan Dalam Pemilu 2024, Sabtu, (4/11/ 2023)

Hal ini menyita perhatian dari berbagai kalangan penetapan nama-nama yang akan menjadi sebuah pilihan 5 tahun kedepan untuk rakyat.

Disisi lain khalayak ramai memperbincangkan Sosok Lailatul Badri salah satu Kader Aisyiyah yang mana sebagai lembaga Basisnya Perempuan Di Muhammadiyah diamanahkan mendapat No Urut 1 untuk bertarung di DPRD KOTA MERAN DAPIL 3 Yang meliputi wilayah Medan Timur, Medan Perjuangan , Medan Tembung dan Medan Deli.

Hal ini mendapat respon juga dari berbagai kalangan salah satunya Tokoh Muda Muhammadiyah Kota Medan, Dewata Sakti 

“Kita sudah mengenal lama sosok Lailatul Badri ini dan sering disapa Kak LB ini juga tidak begitu asing dikalangan Warga Persyarikatan Muhammadiyah Kota," ungkap Dewa

“Terlebih beliau juga Kader Asiyiyah yang berkecimpung di Pimpinan Cabang Aisyiyah Kampung Dadap Medan, Gerakan Sosial yang telah beliau perbuat terus mengakar dan memberikan manfaat yang luar biasa serta hal ini menjadi suatu kebanggaan bagi kami Kak Lailatul Badri seorang Kader Aisyiyah diamanahkan mendapat nomor urut 1 di Partai Kebangkitan Bangsa yang kita tau bersama partai ini didominasi kelompok NU," ujarnya

“Diamanahkannya Kak LB ini mendapat no urut 1 di Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menjadi bukti Sosok LB mampu menjadi perhitungan yang luar biasa bukan hanya dikalangan Muhammadiyah tetapi juga diluar Muhammadiyah dan ini menjadi bukti-bukti berikutnya Sosok Lailatul Badri adalah Kader yang teruji dan dipercaya” kata Dewata Sakti

Lanjut Dewa mengatakan bahwa Lailatul Badri Aktivis Perempuan Aisyiyah yang hari ini mewaqafkan diri dalam dunia politik , 

"Partai yang ia masuki adalah Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) salah satu tantangan besar untuk seorang Perempuan ditengah latarbelakangnya persyarikatan Muhammadiyah yang menjadi Background kaderisasinya menjadi Bukti bahwa Sosok Perempuan Lailatul Badri bukan Calon Legislatif yang bisa dianggap remeh dan juga begitu mendapat banyak dukungan serta doa dari kalangan Muhammadiyah Kota Medan untuk dapat duduk di kursi Legislatif DPRD KOTA MEDAN," pungkasnya. **