Kabar Pekanbaru - Sebelumnya keterangan PPTK dalam paket pekerjaan pengadaan barang dan jasa (Medical Cek Up) 65 anggota DPRD Prov Riau, tahun anggaran 2022, Tengku Ikhsan pada Tim Jurnalis Metro Group” mengaku untuk mencukupi baggett agar uang anggaran cek up ini pas menjadi Rp. 371 juta maka ditambahkan dua item cek dewan ini, salah satunya pemeriksaan kesehatan alat vital dewan pria, “mengejar kelebihan atau sisa anggaran,” katanya.

Ali - ali kegiatan ini dilakukan, usut punya - usut ternyata ada anggota dewan yang mengaku tidak pernah cek kesehatan sejak tahun 2001 uang ini kemana?.

Ketika dimintai keterangan kembali Tengku Ikhsan mengaku sibuk untuk menjelaskan masalah ceu up alay vita dewan ini, “balik dari Dumai kita jumpa akan saya terangkan kemana uang Medical Cek Up dibelanjakan,” katanya.

Sesuai yang dijanjikan Tengku Ikhsan akan memberikan keterangan masalah Medical Cek Up ini, kemudian pada Senin (18/9/23) tim Jurnalis akan menjumpai beliau di Kantor DPRD Prov Riau di jalan Sudirman Kota Pekanbaru, namun sepertinya beliau enggan memberikan keterangan dan tim jurnalis diarahkan kepada stafnya Niki.

Entah apa maksudnya ketika nomor Niki yang diberikan Tengku Ikhsan, mengaku tidak tahu, “saya tidak tahu urusannya ya pak, nanti saya kabari ya, saya tanyakan dulu pada pak Tengkunya, urusannya apa?,” kata Niki diujung sambungan telphon 08126881XXX, Senin (18/9/23) siang.

Ketika dikonfirmasi Plh, Sekretariat DPRD Provinsi Riau, Khuzairi sampai berita ini dilansir belum berani menjawab.**TIM