Kabar Inhu - Pelajar siswi SMP ditemukan dalam semak semak tewas mengenaskan dengan kondisi kepala bersimbah darah. 

Berdasarkan penemuan mayat dalam semak semak, Polres Bengkalis berhasil mengungkap penemuan mayat siswi SMP yang ditemukan tewas mengenaskan di Jalan Lintas Duri- Pekanbaru Kelurahan Balai Raja, Kecamatan Pinggir, Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau, (2/9/23) sekitar pukul 21.20 WIB.

Di ketahui korban bernama Lestari Sihombing (13) beralamat di Jalan Fajar Kelurahan Balai Raja, Kecamatan Pinggir, adalah seorang pelajar siswi SMP yang sempat dicari oleh keluarganya karena tak pulang-pulang dari sekolah.

Penemuan jasad Lestari Sihombing berawal ketika Sabtu malam ibu korban melakukan pencarian anaknya yang belum pulang dari sekolah sekitar pukul 19.00 WIB. lalu Ibu korban bernama Nurmaya mencoba menelpon orang tua rekan sekolah korban, untuk memastikan keberadaan anaknya.

Karena merasa khawatir orang tua Lestari Sihombing langsung melakukan pencarian keberadaan anaknya, dengan menyusuri jalan dari rumah menuju sekolah, dan juga memeriksa semak semak sepanjang jalan tersebut.

Disela sela pencarian dalam semak semak terlihat sesosok mayat perempuan tewas mengenaskan dengan kepala bersimbah darah tepatnya sekitar pukul 21:20 Wib Sabtu malam, yang ternyata diketahui korban adalah Lestari Sihombing yang dicari cari. melihat kondisi korban tidak wajar, ibu korban kemudian langsung melaporkan ke Polsek Pinggir Bengkalis.

Dari hasil penyelidikan aparat kepolisian, diketahui, korban diduga diperkosa dengan cara dirudal paksa, lalu dibunuh untuk menghilangkan jejak.

Berdasarkan pengembangan dilapangan pihak kepolisian mengamankan salah satu orang pelaku, berinisial APS (14), yang juga pelajar kelas dua SMP dan merupakan kakak kelas korban yang beralamat di kecamatan Pinggir, Kabupaten Bengkalis pada (3/9).

Menurut Kapolres, hasil dari autopsi, korban tewas akibat hantaman benda tumpul di bagian leher dan kepala, juga tindakan pelecehan seksual pada alat kemaluan korban.

Ketika ditemukan korban dalam kondisi terbaring dan kepala mengeluarkan darah.

pada saat ditemukan korban masih memakai seragam olahraga SMP Negeri 2 Pinggir dan tas ransel warna hitam biru, dan dekat tubuh korban ditemukan kayu bulat yang tertancap yang diduga digunakan pelaku untuk memukul kepala korban, bahkan di atas tubuh korban ditemukan juga bambu panjang.

Pelaku saat ini sudah diamankan di Polsek pinggir guna penyelidikan lebih lanjut, kuat dugaan pelaku melakukan aksinya tidak seorang diri, (Pahala Sihombing).