Kabar Tekno - Banyak pemain baru yang bermunculan sejak awal 2023, menyusul prediksi analis bahwa tren HP lipat akan tumbuh pesat dalam beberapa tahun ke depan.

Di panggung 'Galaxy Unpacked' pekan lalu Samsung Galaxy Z Flip 5 langsung mencuri perhatian saat pertama kali dipamerkan.

Perubahan yang kekinian terlihat pada layar sekunder (cover screen) jumbo berukuran 3,4 inch.

Inovasi tersebut menunjukkan keseriusan Samsung dalam mempertahankan posisinya sebagai market leader. Apalagi, 

Lantas, apakah Galaxy Z Flip 5 layak jadi pilihan? CNBC Indonesia berkesempatan menjajal HP ini selama beberapa hari.

Cover screen jumbo serba bisa

Selling point utama Galaxy Z Flip 5 memang terletak pada cover screen. Bukan cuma ukurannya yang lebih besar, fiturnya pun diperkaya untuk menyokong produktivitas sehari-hari.

Antarmukanya super simpel. Untuk menghidupkan cover screen dalam keadaan mati, cukup ketuk layar dua kali. Pengguna juga bisa mengubah tema cover screen sesuai kepribadian, hanya dengan menahan layar (hold).

Bahkan, font dan desain bisa diatur sedemikian rupa. Kebebasan dan kemudahan dalam memodifikasi tampilan menambah keseruan saat menjajal cover screen.

Akses ke widget dapat dilakukan dengan menggeser (swipe) atau mencubit (pinch in-out) cover screen. Secara otomatis, widget yang tersedia adalah Weather, Recent Call, Contact, Apps, dan Google Finance.

Salah satu yang jadi favorit kami adalah akses cepat ke Google Finance untuk mengamati pergerakan saham. Pengguna bisa menyetel indeks saham apa saja yang ingin disisipkan pada cover screen.

“Namun, penyetelan lebih lanjut hanya bisa dilakukan melalui layar utama,” katanya. Samsung mengklaim akan menghadirkan lebih banyak aplikasi di cover screen dalam waktu dekat.

Aplikasi yang kompatibel di cover screen Galaxy Z Flip 5 sejauh ini memang masih terbatas. Cuma ada Google Maps, Massages, Netflix, WhatsApp, dan YouTube, pada setelan default.

Jika tak sabar menunggu, pengguna bisa menginstal aplikasi pihak ketiga 'Good Lock'. Instagram, Facebook, Chrome, hingga ragam game, bisa muncul usai mengaktifkan Good Lock.

Kendati demikian, aplikasi-aplikasi yang tersedia secara default pun sudah cukup membantu. Misalnya saat dalam perjalanan dan ingin mengakses Maps.

Pengguna tak perlu lagi membuka layar utama yang besar. Cukup pakai cover screen sehingga lebih ringkas.

Membalas WhatsApp pun lebih praktis via cover screen. Pengguna bisa mengetik dengan keyboard virtual qwerty, bukan cuma mengklik template balasan.

Aktivitas lain yang bisa dilakukan via cover screen Galaxy Z Flip 5 adalah mengambil selfie dan video dengan kamera utama 12MP (wide) + 12MP (ultrawide). Lagi-lagi, antarmukanya dibuat praktis untuk mengakses fitur seperti Timer, Night Mode, Portrait, hingga mengatur aspek rasio gambar.

Bukan cuma itu, jika ingin memotret orang lain, tak perlu lagi takut hasilnya jelek. Sebab, cover screen bisa dijadikan layar preview, agar objek foto bisa melihat langsung posisi mereka. Jika sudah pas, cukup tekan tombol volume untuk mengambil gambar.

Lipatan tahan tanpa celah

Selain cover screen jumbo yang multifungsi, Samsung juga membenahi lipatan layar Galaxy Z Flip 5 dengan teknologi 'Flex Hinge'. Saat layar dilipat, tak ada lagi gap di bagian tengah.

Tak cuma bikin tampilan HP lebih rapi, teknologi Flex Hinge juga memungkinkan mekanisme buka-tutup yang lebih mulus dan kokoh. Samsung mengklaim Galaxy Z Flip 5 tahan banting untuk dibuka-tutup sampai 200.000 kali.

Ketebalan perangkat pun berkurang 2mm menjadi 15,1 mm. Ketika layar dalam keadaan terbuka, bekas lipatan (crease) sudah jauh berkurang. Meski, saat layar dimatikan, crease masih terlihat samar-samar.

Urusan bodi, raksasa Korea Selatan ini menggunakan material Armor Aluminium 'kelas militer'. Bagian depan dan belakang HP dilindungi Corning Gorilla Glass Victus 2.

Aspek terakhir yang menjamin ketahanan Galaxy Z Flip 5 adalah sertifikasi anti-debu dan anti-air IPX8. Pengguna bisa membawa HP ini ke dalam kolam dengan kedalaman 3 meter selama 30 menit.

Selain untuk 'celup-celup', IPX8 juga memberikan rasa aman dalam skenario sehari-hari. Pengguna tak perlu lagi khawatir jika HP kehujanan atau ketumpahan air minum.**