Beri Ulos Pada Muhaimin Iskandar, Pimpinan Marga Sinaga Sumut Dukung Mikhael Sinaga Maju Ke Senayan

Beri Ulos Pada Muhaimin Iskandar, Pimpinan Marga Sinaga Sumut Dukung Mikhael Sinaga Maju Ke Senayan

Photo : Cak Imin di Ulosi saat di Medan

Kabar Medan - Muhaimin Iskandar bertekad Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ke depan semakin memperkuat dialog antariman. Karena semakin kuat iman, maka akan semakin menopang dan mendukung.

Hal itu disampaikan Cak Imin, sapaan akrab Muhaimin Iskandar kepada wartawan usai silaturahmi dengan tokoh lintas agama Sumatera Utara (Sumut) yang diselenggarakan Badan Persaudaraan Antariman (Berani) di Medan, Rabu (2/8/2023).

Tidak hanya sekadar sebagai penguat kemandirian masyarakat untuk menopang itu. Tetapi secara aturan harus dijaga, sehingga seluruh jenis peraturan harus memberikan ruang kebebasan beragama," kata Cak Imin.

Diterangkannya, aspirasi yang disampaikan oleh para tokoh agama lintas iman di Sumut, di bawah koordinasi Berani, diapat disimpulkan apapun perbedaan agama dalam melaksanakan ibadah, masing-masing agama harus dihormati, diberi ruang, diberi kesempatan.

"Karena sebaik-baiknya orang adalah yang beragama daripada memberi ruang orang yang tidak beragama," ujarnya.

Muhaimin Iskandar berkeyakinan, dengan penguatan solidaritas dan dialog antariman para tokoh-tokoh agama, maka gangguan, cobaan, hingga tantangan di setiap zaman akan bisa diatasi.

"Semua aspirasi, selagi kewenangan saya, akan kami lakukan sungguh-sungguh, kalau bersinggungan ke pemerintah, kita akan langsung sampaikan. Kalau ke Pak Jokowi, saya langsung yang akan ngomong. Biasanya ke Pak Jokowi, kalau PKB langsung diterima," ucapnya.

Wakil Bendahara DPP Berani, Mikhael Benyamin Sinaga menuturkan, sebagai seorang kritiani sekaligus orang batak, masuk ke PKB merupakan panggilan untuknya.

"Tujuannya supaya bagaimana caranya kita bisa membuat sebuah gerakan politik, gerakan yang dari bawah, supaya minoritas ini ada pelindungnya," ujarnya.

Disebutkan Mikhael Benyamin Sinaga yang juga Moderator Juru Bicara PKB berani akan melanjutkan program-program dan cita-cita Gus Dur. Salah satunya lewat acara pertama yang dibuat di Sumut, di mana penduduknya sangat majemuk, pluralis, dan masih banyak hal-hal yang dikeluhkan secara intoleransi, seperti kesulitan pendirian rumah ibadah dan lain sebagainya.

"Saya dan Berani akan berjuang, dan Gus Muhaimin pun akan berjuang 100 persen untuk isu-isu ini, supaya kita dapat beribadah dengan baik, semua agama," tandasnya.**