Rohil -- Banjir bandang setiap penghujan lebat Diwilayah Kelurahan Melayu Besar Kota Kecamatan Tanah Tanjung Melawan Kabupaten Rokan Hilir menyisakan keresahan warga, pasalnya bencana yang membanjiri rumah warga tak mendapat Respon dari Dinas PU Maupun Anggota Dewan Kabupaten dan Provinsi.

Hal senada disampaikan beberapa warga Kampung Melati Kelurahan Melayu Besar Kota Kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan saat dikonfirmasi awak media mengatakan banjir bandang membanjiri kediaman kami pada Selasa 18 Juli 2023 sekira pukul 19.00 Wib bukan dikarenakan pasang air sungai maupun laut namun disebabkan pembuangan air hujan dan selokan tidak ada.

Kami warga disini sudah merasakan atau menikmati kebanjiran bandang sejak dari 2018 sampai 2023, ironisnya setiap banjir bandang melanda kediaman kami, para pejabat lalu lalang melintas seolah -olah tak menghiraukan keluhan yang dialami warga ditambah tak ada respon pihak desa, apalagi bantuan aja boro-boro. Jelasnya Lidya salah satu rumah yang rajin kebanjiran bandang.

Kemudian, Fitri juga menambahkan meski dampak dari kebanjiran ini, kami selalu mengalami kerugian materi jutaan rupiah namun kami disini tidak pernah mengadu kerugian dalam hal ini akan tetapi kami hanya meminta kesadaran Pemkab Rokan Hilir maupun anggota dewan kabupaten merelasikan pembuatan parit untuk pembuangan air hujan supaya banjir bandang gak mengenangi rumah kami.

Jangan karena wilayah kami berada dijalan lintas ibukota Kabupaten Rokan Hilir merupakan program proyek pemerintah Pusat dan Provinsi sehingga terabaikan pula oleh Pemkab Rokan Hilir. Bapak - Bapak Terhormat Anggota Dewan Kabupaten dan Provinsi dan Pusat Dapil Rokan Hilir, kami mampu kok jika untuk menggali parit pakai biaya sendiri demi mengatasi banjir bandang didaerah kami. Ucap Fitri sambil kata capek deh dihadapan awak media. Kamis 20 Juli 2023.

Sementara saat awak media konfirmasi Bupati Rokan Hilir Afrizal Sintong SIP pada Selasa 18 Juli 2023 kemarin saat ditanyakan keluh kesah banjir bandang Diwilayah Kelurahan Melayu Besar Kota Kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan mengatakan Air dari mana ma ? Pihak PU akan diturunkan.

Namun faktanya , Pihak PU sampai saat ini tidak kunjung datang melihat dampak dan penyebab kebanjiran bandang dan disamping itu pihak PU mengabaikan perintah Bupati Rokan Hilir yang sudah merespon keluhan warga.