Perampokan ATM Bank Panin di Pekanbaru Terungkap Dua Pelaku Oknum

Perampokan ATM Bank Panin di Pekanbaru Terungkap Dua Pelaku Oknum

Kabar Pekanbaru - Masih ingat perampokan bersenjata api yang menembak petugas pengisi uang ATM Bank Panin di Jalan Tanjung Datuk, Kelurahan Pesisir, Kecamatan Limapuluh, Kota Pekanbaru pada Minggu (5/3/23) lalu.

Kini pelaku penembakan yang juga merupakan pelaku perampokan saat terjadi penembakan pada  bertugas untuk mengisi uang di ATM telah ditangkap salah satu oknum anggota TNI AD yang berisnial EK saat ini telah diamankan Derasemen Polisi Militer (Denpom), sedangkan oknum yang berinisial AL saat ini masih dilakukan pengejaran ke wilayah Jawa.

“Setelah diusut Polisi ternyata 2 diantara 5 pelaku merupakan oknum TNI AD dan 3 pelaku lainnya merupakan warga sipil. Pada saat kejadian para pelaku ini berhasil membawa box yang berisikan uang tunai dengan jumlah sebenar Rp 100 juta”.

Salah satu pelaku juga melakukan aksi dengan menembak bagian perut seorang petugas pengisian uang dari Bank Panin. Untungnya korban yang bernama Kurnia Illahi (33) dapat diselamatkan setelah dilarikan ke rumah sakit dan mendapatkan tindakan medis.

Kasi Intel Korem, Kolonel Arh Hadi Purwanto pada media mengatakan, bahwa dua anggota TNI AD yang merupakan pelaku perampokan tersebut sudah diamankan pada Minggu (12/5/23).

“Benar sudah diserahkan ke Denpom Pekanbaru. Satu orang personil Yon Arhanud 13 Pekanbaru berinisial EK, dan satu diduga anggota TNI berinisial AL dinas di Jawa dan kini dalam penjemputan petugas. Sementara tiga warga sipil yang ikut dalam aksi perampokan ini masih dilakukan pengembangan oleh pihak Polda Riau,” ujar Kolonel Hadi, Senin (13/3/23).

Ia juga menjelaskan bahwa saat ini Denpom Pekanbaru sedang melakukan pendalaman terhadap keterlibatan dua oknum TNI AD tersebut serta apa peran mereka dalam melakukan perampokan ATM di Pekanbaru beberapa waktu lalu.

“3 orang pelaku perampokan ATM Pekanbaru lainnya yang merupakan warga sipil sudah diamankan pihak Polda Riau, terkait oknum masih dalam pengembangan oleh pihak Denpom sejauh mana keterlibatan mereka,” pungkasnya.**