Siap-Siap! Beli Solar di SPBU Wajib Barcode
INHU - Siap-siap! masyarakat yang akan belanja bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi di SPBU bakal dipantau secara digital. Tujuannya mengoptimalkan penerima BBM bersubsidi agar tepat sasaran melalui aplikasi.
Pengelola stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) dijalan lintas timur Kelurahan Pematang Reba Kecamatan Rengat Barat, Anto, membenarkan penerapan tata cara belanja BBM bersubsidi khusus Solar dan atau BBM Biosolar di SPBU yang dipimpinnya sudah memberlakukan aplikasi Barcode QR My Pertamina. "Masih sosialisasi, khusus Solar sejak awal Maret," jawab Anto, Kamis (9/3/23).
Karena masih tahap sosialisasi, maka kesetiap pengendara yang belum memiliki QR My Pertamina namun ingin melakukan transaksi pembelian BBM Solar Subsidi di SPBU nomor 14.293.656, masih ditolerir maksimal 20 liter per 24 jam.
Baca Juga :
"Untuk sementara masih kita kasih maksimal 20 liter dan kita bantu daftar masuk ke aplikasi My Pertamina," sambung Anto.
Kata Anto, mengutif surat edaran Gubernur Riau, berikut kenderaan yang diberi BBM bersubsidi tanpa aplikasi QR My Pertamina:
Baca Juga :
-Roda lebih dari 6 = 100 liter
-Roda 6 = 80 liter
-Roda 4 = 60 liter
-Mobil pribadi = 20 liter.
Dengan demikian Masyarakat diminta secepatnya daftar QR My Pertamina. Karena diperkirakan pertengahan bulan Maret ini Pertamina akan menetapkan wajib Barcode pengisian BBM subsidi pakai menggunakan QR. (krc).