Kabar Politik - Kampanye akbar Prabowo disorot, Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo atau Jokowi-Ma'ruf Amin, Ace Hasan Syadzily mengatkan kubu sebelah jangan "GR" dan katanya jangan terlalu berlebihan untuk menghitung jumlah yang hadir di GBK sebab kapasitas atau daya tampung GBK itu tidak sampai 150.000 orang. Kondisi Stadion GBK usai direnovasi sendiri berkapasitas 76.127 kursi.

Hal ini dilontarkan Ace, menanggapi klaim kehadiran peserta kampanye akbar Paslon 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, mencapai 1 sampai 7 juta orang lebih.

"Jangan ngaku2 hingga satu juta, daya tampung GBk saja hanya 150.000 orang," tutur Ace, Minggu (07/04/19).

Dengan peta kapasitas Stadion GBK yang terbatas itu, akan sangat tidak etis jika ada pernyataan yang bertolak belakang dengan kenyataan

"Malu dengan rakyat Indonesia. Harus jujur dan jangan berbohong. Katanya kegiatan itu subuh berjamaah dan berzikir. Tapi kok setelah berzikir berbohong," jelas dia.

Ace memperkirakan, jika ditambah dengan lapangan rumput dengan luas 105x68 meter atau berukuran 7140 meter persegi dan jalur pelari yang diisi oleh manusia, maka total akan penuh dengan 100 ribu sampai 110 ribu orang. Itu pun dengan asumsi 1 meter persegi bisa muat dua orang di lapangan hijau dan jalur pelari ditambah kondisi Stadion GBK usai direnovasi sendiri berkapasitas 76.127 kursi.

"Pkoknya total ajalah. Kepotong panggung, taruhlah 106.000. Melihat luar yang relatif kosong, taruhlah ada 10 ribu orang di luar. Total 116 ribu," tandasnya.

Calon presiden Prabowo Subianto menggelar kampanye akbar di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Prabowo mengklaim pendukungnya yang hadir saat kampanye akbar itu melebihi 1 juta orang.**