LSM WGAB : Di Saat Warga Miskin Kota Bertambah, Gubsu Malah Beli Medan Club Senilai 600 M, Dimana Hati Nuranimu?

LSM WGAB : Di Saat Warga Miskin Kota Bertambah, Gubsu Malah Beli Medan Club Senilai 600 M, Dimana Hati Nuranimu?

Photo : Gerson SiRingo - Ringo Ketua LSM WGAB

Medan - Pembelian Medan Club senilai 600 Milyar oleh Pemprovsu membuat Gerson SiRingo - Ringo Ketua LSM WGAB angkat bicara

Gerson mengatakan dirinya sangat kecewa melihat Pemprovsu membeli Club senilai 600 Milyar di saat rakyat Miskin Kota bertambah karena berdasarkan informasi yang dia dapat peningkatan angka kemiskinan di Sumatera Utara bisa diredam usai dua tahun dilanda Covid-19. Secara nasional persentase kemiskinan Sumut berada di peringkat 18 secara nasional berdasarkan data BPS Semester II (Setepmber) 2021.

Di tahun 2021, persentase kemiskinan di Sumut semester I (Maret) 2021 sebesar 9,01 persen dan menurun ke angka 8,49 persen di semester II (September). Bila menggunakan data kependudukan BPS 2021 berarti ada sekitar 1.268.079 penduduk miskin di Sumut

"Secara nasional kita posisi Sumut 18 dan berada di bawah persentase kemiskinan nasional yang sebesar 9,71 persen," katanya mengutip kalimat Biro Perekonomian Setdaprov Sumut, Naslindo Sirait di salah satu media online, Kamis (22/12/2002).

Bahkan katanya Secara makro, angka kemiskinan di Sumut pada Maret 2022 mencapai 8,42 persen dari total jumlah penduduk. Angka ini menurun dibanding posisi September 2021 yang mencapai angka 8,68 persen. Sebagai perbandingan, angka kemiskinan pada Maret 2021 bahkan mencapai 9,01 persen.

"Menurut beliau ,membeli medan club senilai 600 M bukan hal yang tepat untuk saat ini, di mana  kondisi ekonomi masyarakat khususnya di Sumatera Utara masih  baru mau bangkit dan pulih dari pandemi covid yang lalu, sehingga sangat melukai hati rakyat atas keputusan Gubernur dan DPRD Sumut, dimana hati nuranimu? ," ujarnya dengan rasa kesal 

Oleh karena itu Gerson selaku ketua DPD Lsm wgab (wadah generasi anak bangsa) Sumatra Utara akan melakukan unjuk rasa bersama elemen masyarakat lainnya meminta agar Gubsu membatalkan jual - beli Medan Club senilai 600 Miliar dengan mengalihkan anggaran tersebut untuk kesejahteran rakyat dan pendidikan

"Kita Tolak pembelian Medan Club senilai 600 Miliar, kita akan turun jalan mendesak Gubsu membatalkannya dan meminta mengalihkan anggaran tersebut untuk memperbaiki sekolah yang rusak dan untuk kesejahteraan rakyat," pungkasnya. **