Pengamanan Nataru, 102 Ribu Personel Termasuk Densus 88 anti-teror Diterjunkan

Pengamanan Nataru, 102 Ribu Personel Termasuk Densus 88 anti-teror Diterjunkan

Kabar Jakarta - Kepolisian Republik Indonesia berencana mengerahkan 102 ribu  termasuk Densus 88 anti-teror untuk memastikan liburan akhir tahun dan perayaan Natal, Tahun Baru (Nataru) 2023 mendatang aman dan nyaman.

“Untuk mengantisipasi aksi-aksi tak terduga. Kepolisian juga mengerahkan Datasemen Khusus Antiteror (Densus) 88,” kata Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Inspektur Jenderal (Irjen) Dedi Prasetyo, pada media Senin 19/12/22.

Jelasnya, “operasi nasional liburan akhir tahun dan perayaan natal dan tahun baru itu akan digelar mulai 22 Desember 2022 sampai 2 Januari 2023”. 

“Dengan melibatkannya ratusan personel  untuk upaya preventif aksi-aksi yang terduga. Terutama di kawasan Sumatera. Densus 88 akan turut melaksanakan operasi preventif. Dimana Densus 88 juga akan melakukan pengamanan terhadap 11 terduga terorisme,” terang Dedi.

Diluar personel Polri, TNI dan lembaga lainnya seperti Satuan Polisi Pamong Praja juga dikerahkan membantu memastikan musim liburan dan perayaan tahun baru 2023

“Selain personel Polri, Operasi Lilin juga turut melibatkan dengan perbantuan dari TNI (Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan lembaga lainnya,” kataDedi Prasetyo.

Dalam operasi Lilin tahun ini, Polri memperlengkapi 1.868 pos pelayanan, dan 776 pos pengamanan, disamping 70 pos terpadu.

Pos-pos khusus itu, selain melaksanakan layanan, dan pengamanan, juga menjadi sentra informasi, untuk pemenuhan kebutuhan selama aktivitas pulang kampung, dan kembali saat liburan Natal dan Tahun Baru.

“Jadi pada prinsipnya selain untuk pengamanan, Operasi Lilin juga disiapkan untuk pelayanan masyarakat yang akan melaksanakan liburan selama Natal dan Tahun Baru,” pungkas Irjen Dedi Prasetyo.**