Pekanbaru - Terkait surat teguran yang berkop Gubernur Riau ini bernomor 080/PEM-OTDA/6814, perihal teguran, tanggal 10 November 2022, berstempel dan tanda tangan Gubernur Riau yang sudah dikirim sejak Jumat lalu seperti ungkapan Kepala Biro Tata Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setdaprov Riau, Firdaus, ditepis Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti, HM Adil.

Adil mengatakan terkait dirinya ditegur secara tertulis oleh Gubernur Riau, Syamsuar. Dalam pesannya, HM Adil merasa heran dengan adanya surat teguran tersebut karena ia hanya menuntut keadilan.

"Sayur bening. Kita menuntut keadilan kok kita yang ditegur, bagaimana negara ini?," tulis adil melalui pesan WhatsApp, Senin (14/11/2022) sore.

Menurutnya, Gubernur Syamsuar telah melakukan pembohongan publik terkait bantuan ratusan miliar yang pernah dijanjikan.

"Kan Gubernur yg melakukan pembohongan publik mengatakan bahwa bantuan ratusan milyar, selanjutnya puluhan milyar dan tdk terima kalau bantuan cuma 3,8 milyar. jossssss," tegas Adil.

Terkait bantuan ratusan miliar yang disinggung, HM Adil tidak merinci untuk apa bantuan itu dan kapan dijanjikan.

Sebelumnya, Kepala Biro Tata Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setdaprov Riau, Firdaus menyebut, telah mengirim surat teguran kepada Bupati Meranti HM Adil. Surat teguran itu dilayangkan pada Jum'at (11/11/2022) kemarin melalui Biro Tata Pemerintahan (Tapem) dan Otonomi Daerah Setdaprov Riau.

Surat itu merupakan tindaklanjut atas tidak hadirnya Bupati Meranti dan perwakilan di Rapat Koordinasi Gubernur dengan Bupati/Walikota, Camat dan Lurah sekaligus pengarahan oleh Mendagri tahun 2022 yang dilaksanakan pada Selasa (8/11/2022) lalu di Hotel Grand Central Pekanbaru.

"Benar, pak Gubernur Riau memang melayangkan surat teguran kepada Bupati Kepulauan Meranti," sebut, Firdaus di Pekanbaru, Senin (14/11/22).**