Medan - APSINDO Millenial Gelar Aksi Damai di Pusat Pasar, jam 10.00 wib, Senin (7/11/2022)

Dedy Harvi Syahri Ketua APSINDO Millenial mengatakan dirinya meminta pertanggung jawaban pengelola terkait maraknya aksi Pencurian dan pembongkaran kios milik pedagang Pusat Pasar.

"Sampai hari ini belum ada pertanggung jawaban pengelola terhadap pedagang yang akhirnya membuat masyarakat menjadi resah dan takut ketika jawaban salah seorang pejabat PUD PASAR KOTA MEDAN yang menyatakan mereka hanya menjaga kios dan bukan barang milik pedagang karena tidak ada serah terima barang isi kios kepada pengelola," ungkapnya, Senin (7/11/2022)

Lanjut Dedi mengatakan bahwa saat Aksi dirinya di terima oleh Salman Teguh Kabag Penertiban PUD Pasar Kota Medan

"Kabag penertiban yang minta korban Pencurian datang ke Petisah, tapi kami tolak, direksinya yang harus datang ke pusat pasar, karena kejadiannya di pusat pasar," katanya.

Hafis Ibrahim Siregar Humas PUD Pasar Kota Medan mengatakan mengenai pencurian dipusat pasar tidak benar kalau dibilang "maraknya aksi pencurian"

"Itu menyebutkan bahwa selalu terjadi pencurian dipusat pasar. Bukti laporan kehilangan baru ada disampaikan satu kali tgl 18 oktober 2022 yang kehilangannya tanggal 10 Oktober 2022 oleh Kepala Pasar, Kios dalam keadaan tidak rusak dan dibuka terlebih dahulu anggota pemilik kios dan setelah dibukanya baru dia memanggil petugas jamal di pagi hari dan ditemukan banyak kunci di dalamnya, dan ini sdh dilaporkan ke pihak polsek medan kota untuk diproses, ita tunggu hasilnya bang, apabila terbukti dari pemeriksaan polisi petugas kita yg salah pengelola akan mengganti sesuai pemeriksaan darj polisi tersebut dan petugas yg lalai akan ditindaklanjuti," pungkasnya.**