INHU - Seorang pria warga Kelurahan Pematangreba Kecamatan Rengat Barat inisial AT (25) terpaksa berurusan dengan hukum setelah ditangkap Polisi.

Karyawan swasta itu ditangkap unit Reskrim Polsek Rengat Barat, Kamis (20/10/22) setelah dilaporkan melakukan perkosaan kepada korban Melati (19) nama samaran.

Keterangan dari Plh Kapolres Inhu Kompol Dwi Yatmoko melalui PS Kasubsi Penmas Aipda Misran dan Plh Kapolsek Rengat Barat AKP Buha Siahaan, Sabtu (22/1022) mengatakan kasus tak terpuji itu terjadi Kamis (20/10 kemarin sekitar pukul 08.15 Wib dirumah kontrakan pelaku yang bersebelahan dengan rumah korban di wilayah Kecamatan Rengat Barat. 

Modus pemerkosaan bermula pelaku sekitar pukul 08.00 Wib mendatangi rumah korban untuk minta bantuan mencuci piring kotor dirumahnya dengan alasan pelaku sedang tidak enak badan lalu disanggupi karena korban yang tidak merasa curiga karena sudah lama mengenal pelaku.

Selanjutnya sekitar pukul 08.15 Wib korban masuk kerumah pelaku menuju arah dapur untuk mencuci piring, sedangkan pelaku masuk kedalam kamar mandi untuk mandi.

Ketika sedang mencuci piring, pelaku keluar dari kamar mandi, berdiri didepan korban dan membuka handuknya.

Melihat hal itu, korban pun lari kearah luar rumah, namun ternyata, sebelumnya pelaku telah mengunci semua pintu rumah sehingga korban tidak bisa keluar rumah. 

Selanjutnya pelaku yang sudah seperti kerasukan setan membopong korban kedalam kamarnya untuk melampiaskan hasrat bejatnya.

"Pada saat itu korban berusaha melawan tapi sia-sia karena korban tidak sekuat pelaku yang sudah seperti kerasukan setan sehingga pelaku memaksa korban untuk berhubungan layaknya seperti suami istri," sebut Misran.

Setelah puas melepaskan hasrat bejat, pelaku membuka pintu rumah dan membiarkan korban pulang.

Sedangkan korban, sampainya dirumahnya menceritakan apa yang baru dialaminya pada ibu dan kakaknya sehingga korban dan keluarga mendatangi rumah pelaku dan membawa pelaku ke Mapolsek Rengat Barat untuk dilaporkan lalu ditangkap.