H.Zainuddin Purba SH  Anggota DPRDSU: Kapoldasu Tidak Terkena 9 Yang Mutasi, Signal Kuat Bandar Narkoba Masih Aman - Aman Saja.

H.Zainuddin Purba SH  Anggota DPRDSU: Kapoldasu Tidak Terkena 9 Yang Mutasi, Signal Kuat Bandar Narkoba Masih Aman - Aman Saja.

Photo : H.Zainuddin Purba SH, Anggota DPRD Provinsi Sumut

Medan - Entah sampai atau tidak, ditelinga bapak Kapolri, berita maraknya peredaran narkoba di Sumatera Utara sehingga masih bertahan sebagai peringkat 1 begitu juga angka kriminal masih tertinggi di Indonesia,namun, demikian di sampaikan H, Zainuddin Purba SH dalam keterangan Persnya, Kamis (20/10/2022)

"Saya tidak merasa lelah, memberikan informasi melalui media ini, atas masih masih terus beroperasinya,transaksi serta mengkomsumsi narkoba di Tanjung Pamah, paska pembakaran barak sebagai dokumentasi laporan kepada atasan, beberapa waktu yg lalu, yang pasti, sorenya pembakaran,malamnya jual beli narkoba dikawasan itu langsung beroperasi kembali, seperti tidak ada masalah yg datang" ungkapnya

Lanjut Zainuddin Purba mengatakan menyikapi hal tersebut dirinya akan terus menyuarakan dan menyampaikan agar  menjadi perhatian yang serius dari Kapoldasu, sehingga kejahatan ini benar benar dapat dikalahkan oleh kepolisian.

"Satu hari diberikan waktu mereka beroperasi, berarti ada kerusakan generasi muda 2 atau 3 orang menjadi pengguna narkoba baru" katanya

Zainuddin juga mengatakan bahwa, lebih tragisnya lagi,kebanyakan yang menjadi pecandu narkoba di sekitaran Binjai Langkat dan Deli Serdang sebagai pusatnya dari keluarga kurang mampu,sehingga dampak yg ditimbulkan sangat mengerikan.

"Dampak Penyalahgunaan Narkoba bagi pemakai terkecilnya adalah melakukan pengancaman kepada keluarga untuk memperoleh uang baik mengancam menjual sepeda motor televisi,sepeda maupun satu satunya harta mereka,yaitu rumah yang ditinggalin" katanya

Dalam keterangan Persnya Zainuddin Purba juga menyimpulkan bahwa semakin banyak generasi muda yg rusak, tidak bermoral, beretika, beradab sedikit banyaknya, ada peran Kapoldasu melahirkannya

"Kenapa Kapoldasu punya peran ? karena beliau punya kekuatan menghentikan mesin pencetak manusia biadab ini, dengan memerintahkan para Kapolres membasmi peredaran narkoba di wilayah masing masing, dengan sanksi akan dicopot apabila ada di wilayah mereka transaksi narkoba,dengan saksi saksi dan bukti yg ada.
Tapi apa yg terjadi,pembiaran terus berlangsung,saya berani menjadi saksi saja, tidak dipedulikan,menandakan bahwa pembiaran memang ada unsur kesengajaan" paparnya

Zainuddin Purba kepada awak media mengaku banyak mendapat WA dari seluruh kabupaten/Kota di Sumatera Utara, bahwa banyak lokasi transaksi narkoba berlangsung aman dan masif,namun dirinya masih fokus menyelesaikan transaksi narkoba yg terbebas di Indonesia didekat kediaman dirinya, yaitu di Tanjung Pamah

"Kelewatan sekali sudah Kapoldasu ini,benar benar dia menunjukkan powernya, bahwa dialah yang terhebat di Sumatera Utara ini,mau mati kau, matilah kau situ, yang penting aku tidak bisa kau ganggu, aku tidak bisa kau atur, begitulah kira kira pesan yang dia sampaikan" katanya

Zainuddin Purba mengatakan bahwa
Ini bukan kuat atau tidak, namun ini masalah bencana,yang sudah didepan mata.


"Banyak harapan kita paska pertemuan dengan bapak Presiden, namun belum kelihatan sampai hari ini,sudah berjalan 5 hari.
Bapak Presiden saja di bohongin, konon lagi saya, itulah yang terjadi saat ini di Sumatera Utara" pungkasnya.**