Inhu - Video yang tersebar di sejumlah medsos terpantau Pabrik kelapa sawit PKS PT Kharisma Agro Sejahtera (KAS) membuang limbah cair ke Sungai Lamlam, Desa Batu Gajah, Kecamatan Batang Cenaku, Indragiri Hulu (inhu), sungai yang bermuara ke Sungai Cenaku ini pernah dilaporkan warga pada dinas lingkungan hidup (DLH) Inhu.

Bahkan dengan leluasanya perusahaan ini membuang limbah tanpa ada takut sanksi ini juga sebelumnya anggota DPRD Inhu dari Dapil II Inhu Martimbang Simbolon pernah ikut gerah terhadap ulah Perusahaan karena menurutnya membuang limbah akan berdampak pada pencemaran lingkungan hidup faktor kesehatan makhluk hidup khususnya manusia. 

Tak kalah masih jernih di ingatan publik, kalau Kepala dinas (Kadis) lingkungan hidup (DLH) Inhu, Ori Hanang pernah mengambil sampel air sungai yang tercemar itu usai video pembuangan limbah itu viral. Pada Rabu (19/10/22) dikonfirmasi beliau malah tidak mau menjawab alias tidak mau mengangkat Hp redaksi kabarriau.com.

Padahal yang dikonfirmasi menanyakan hasil Lab limbah PT KAS yang katanya sudah dibawa ke labor di Pekanbaru. Atas bungkamnya Kadis ini sejumlah pihak curiga kalau sang Kadis pernah menjumpai manajemen perusahaan secara pribadi.

Karena semua pada bungkam termasuk Manajemen PKS PT Kharisma Agro Sejahtera (KAS), Along, dikonfirmasi bukan tidak mungkin saat musim hujan saat ini perusahaan tambah tidak takut membuang limbahnya masuk sungai.

Wajar diberitakan sebelumnya Kepala Desa Lahai Kecamatan Batang Cenaku, Ahmad Rois mengatakan, PT KAS, kerap membuang limbah di musim Penghujan.**