Protes PJ Penghulu Dirohil, Puluhan Emak-emak Masak Dihalaman Kantor Desa, Yusuf ; Bupati Jangan Kabarkan Bahasa "Bohong"
Rohil - Puluhan pendemo warga Kepenghuluan Bangko Bakti adakan dapur masak saat unjuk rasa didepan Kantor Kepenghuluan Bangko Bakti Kecamatan Bangko Pusako - Rokan hilir setelah 10 hari menyegel kantor Kepenghuluan. Rabu 5 Oktober 2022.
Dalam orasi tersebut puluhan emak -emak ini menolak keputusan Bupati Rokan Hilir atas pengangkatan Penjabat Seorang guru yang dilantik menjadi Pj Kepenghuluan Bangko Bakti. Pada Senin 19 September 2022 Malam.
Dari pantuan lokasi, terlihat emak-emak saling bahu membahu membuat nasi goreng dan keripik pisang serta minuman kopi untuk diberikan kepada massa pendemo sebelum berlangsung dihalaman kantor Kepenghuluan Bangko Bakti.
“Kami berkumpul di sini, karena kami minta penjelasan terkait Pj Penghulu Seorang Guru. Kami masak -masak ini untuk memberi dukungan rekan-rekan (para pendemo) lainnya menunggu respon dari Bupati Rokan Hilir .” teriak emak-emak lagi di depan kantor penghulu.
Hal senada diucapkan Yusuf salah satu pendemo mengatakan Aksi demo ini sudah 2 (dua) kali dilakukan oleh ratusan warga hingga belum ada keputusan yang jelas dari Bupati Rokan Hilir terkait respon penolakan warga atas Penjabat yang dilantik sebelumnya.
Lebih lanjut dikatakannya , pada hari ini, demo ketiga kami lakukan kembali didepan kantor Kepenghuluan bangko bakti. Setelah adanya komunikasi dengan Bupati Rokan Hilir pada 29 September 2022 akan mengganti Pj yang baru. Namun sampai sejauh ini, Pj tersebut belum diganti dan sangat disesalkan pernyataan bupati tidak sesuai realita alias bohong.
" Kami pendemo masih menunggu kehadiran Pj yang baru untuk melakukan penolakan karena dikabarkan Pj tersebut akan hadir untuk serah terima jabatannya ". Pungkasnya yusuf.
Sementara dari pantuan awak media. Belum ada tampak kehadiran Para Pejabat terkait maupun Pj yang dilantik sebelumnya dikantor Kepenghuluan bangko bakti , masih terpantau antusias para pendemo sambil melantunkan lagu dan berjoget ria meski sudah lima jam lamanya menunggu .