Tak Siap, PPK Diduga Nyatakan Proyek IPAL Pekanbaru 100 Persen

Tak Siap, PPK Diduga Nyatakan Proyek IPAL Pekanbaru 100 Persen

Pekanbaru - Sisa Proyek Instalasi Perpipaan Air Limbah (IPAL) di Kota Pekanbaru yang terdeteksi belum tuntas di Pasar Kodim menyisihkan derita yang berkepanjangan, “mengapa tidak jalan dalam pasar termasuk di sejumlah tempat itu belum diaspal,” kata Pedagang Ikan Pasar Kosim, Kasim, Selasa (7/6/22).

Proyek yang menelan dana Rp. 400 Miliar itu dikerjakan sejak hampir dua tahun lalu belum selesai maksimal. Padahal kontrak yang sudah diperpanjang itu seharusnya siap maksimal.

Proyek IPAL sebelumnya masih menyisakan masalah, seperti kerusakan pipa PDAM di Jalan Cempaka. "Untuk Paket SC-2 dan paket NC saat ini ruas jalan di sekitarnya rusak. Proyek IPAL di kawasan itu ditargetkan tuntas pada akhir tahun 2021.

“Pengerjaan IPAL Kota Pekanbaru sudah tuntas akhir Maret 2022. Pengerjaan proyek IPAL oleh PT Wijaya Karya ini tuntas setelah sempat molor dari batas jadwal, kini bahkan masih belum siap,” kata dia.

Informasi yang didapat redaksi kabarriau/babe, mestinya menuntaskan proyek ini pada akhir tahun 2021. Namun rekanan baru menuntaskan proyek ini setelah mendapat masa perpanjangan.

Saat ini Proses pengerjaannya sudah tuntas sehingga dilakukan Provisional Hand Over (PHO) atau serah terima pertama, informasi beredar proyek yang tak tuntas ini sudah dinyatakan 100 persen. “Siapa bilang tuntas lihat saja di pasar Kodim dan sekitarnya,” kata pedagang ini.

Dikonfirmasi PPK IPAL Pekanbaru, Taufik Hidayat, Selasa (7/6/22) beliau menolak panggilan telepon redaksi. Kabarnya Taufik menilai pekerjaan ini 100 persen walau di sejumlah tempat pekerjaan ini masih terbengkalai.**