Terkait 34 Kontainer Isi Migor, Aktifis Kampus Minta Usut Dalang Permainan Ekspor Migor Di Belawan

Terkait 34 Kontainer Isi Migor, Aktifis Kampus Minta Usut Dalang Permainan Ekspor Migor Di Belawan

Photo :Dewata Sakti Aktifis Mahasiswa UMSU

Medan - Beberapa waktu lalu, Panglima Komando Armada RI (Pangkoarmada) Laksamana Madya TNI Agung Setiawan menyebut pihaknya menangkap sebuah Kapal Kargo yang mengangkut 34 kontainer produk turunan CPO dengan tujuan Port Klang, Malaysia. 

Kapal kargo MV Mathu Bhum ditangkap KRI Karotang-872 di perairan Belawan menuju Malaysia. Saat ditangkap, kapal MV Mathu Bhum dengan jumlah awak 29 orang tersebut mengangkut ratusan kontainer. Dari hasil pemeriksaan ditemukan 34 Kontainer di antaranya berisi RBD Palm Olien.

Hal ini memicu respon dari berbagi kalangan salah satunya Dewata Sakti aktivis mahasiswa UMSU mengatakan dirinya sangat mengapresiasi tindakan cepat yang dilakukan Panglima Komando Armada RI (Pangkoarmada) Laksamana Madya TNI Agung Setiawan menangkap sebuah kapal kargo yang mengangkat 34 Konteiner produk turunan CPO dengan tujuan Port Klang, Malaysia

"Harapannya kasus ini tidak berhenti begitu saja, harus ada penyelidikan yang mendalam mencari siapa dalang permainan ekspor migor yang ditemukan di Belawan, permendag No 22 Tahun 2022 jelas telah melarang ekspor migor, penegakan hukum harus dijalankan sesuai prosedural yang ada dan jangan tebang pilih demi mewujudkan harapan rakyat." pungkasnya.**