Medan - Pemilihan Umum (Pemilu) dan Pilkada Serentak 2024 masih cukup lama, masih sekitar 20 bulan lagi. Tetapi hal ini tidak mengendorkan semangat Kader Partai Gelombang Rakyat (GELORA) Indonesia Kota Medan

Partai baru besutan Anis Matta dan Fahri Hamzah sudah tancap gas untuk memenangkan partai ini disemua tingkatan pemilu. Walaupun partai baru, animo masyarakat untuk bergabung sangat tinggi, terbukti dengan diterimanya Surat Keputusan (SK) Kemenkumham dan tercapainya 200 ribu kader yang bergabung ke partai ini dalam waktu kurang dari 1 tahun.

Di Kota Medan, Partai ini di gawangi oleh Tokoh Kota Medan yaitu Muhammad Nasir sebagai Ketua.

Dimotori oleh Tokoh yang professional membuat partai ini bergerak luwes dan cepat. Menghadapi pemilu 2024 yang masih 20 Bulan lagi DPD Partai Gelora Kota Medan akan segera melakukan launching penjaringan Bakal Calon Anggota Legislatif (Caleg) untuk pemilu 2024 pada bulan Syawal 1443 H. 

Acara penjaringan ini tujuannya agar Bakal Anggota Legislatif Partai Gelora telah siap untuk meng Advokasi kepentingan publik yang besenergi dengan Pemerintahan yang ada. Bukan sekedar mewakili rakyat, tapi tidak bisa dijadikan panutan apalagi menyuarakan suara rakyat. Tekad kami minimal Satu Fraksi terwakili dari lima dapil. Namun cita cita besar kami meraih 2 digit

“Walau partai baru, kami punya semangat perubahan untuk melakukan restorasi di tubuh DPRD Kota Medan, dimana nantinya DPRD ini benar-benar mewakili suara masyarakat dan apa yang kita bahas di kursi legislatif itu masyarakat juga mengetahui, bukan yang setelah dipilih hilang,” kata Nasir,  (1/5/2022).

Lanjut Nasir mengatakan saat safari Ramadhan di beberapa Masjid di Kota Medan, sambutan dan empati dari masyarakat cukup baik dengan penuh Harap agar PARTAI GELORA INDONESIA Terwakili disemua jenjang legeslatif dari DPRD KOTA/KABUPATEN, PROVINSI dan DPR RI.

"Partai Gelora punya konsef, jati diri Islam,Azas Pancasila, optimis lolos Verpol dan lolos  E T Secara nasional" ungkapnya

Nasir juga mengatakan bahwa Partai Gelora hadir untuk merajut kembali keberagaman Indonesia yang dibelah oleh politik identitas, karena untuk case itu sudah selesai oleh para pendiri bangsa ini.

“Sekarang kita satukan semangat, samakan frekuensi, membentuk cita-cita bersama, Gelorakan Semangat Kolaborasi Menuju Indonesia Lima Besar Dunia,” tandas Nasir. **