Pematang Siantar - Sriayu Trisna Harahap atau yang lebih di kenal dengan Ayu adalah Aktifis Perempuan asal Pematang Siantar

Ayu adalah sosok Aktifis yang mampu menginspirasi anak-anak perempuan yang ada di Siantar agar dapat bermimpi sebesar-besarnya.

Perempuan kelahiran 31 Mei tahun 1983 yang aktif di Krida Wanita Swadiri Indonesia Kota Pematang Siantar sebagai Sebagai Sekretaris dan Aktif di Roemah JOEANG ini menyampaikan  harapan kepada semua gadis muda untuk percaya pada diri mereka sendiri

"Bahwa kamu bisa menjadi apa pun yang kamu impikan, apa saja,” ungkapnya

Lanjut Ayu mengatakan bahwa dirinya punya cita cita besar terhadap kaum marjinal yang selama ini terkesan di abaikan oleh pemerintah, seperti Fakir Miskin dan anak jalanan.

"Kemaren kita punya Program Penghapusan Tato, dan saya mau fokus untuk ngurusin anak jalanan yang selama kurang mendapat perhatian pemerintah" pungkasnya.

Ayu juga menjelaskan bahwa dirinya beberapa waktu lalu bekerjasama dengan sekolah Tinggi Agama Islam ‘SAMORA" yang beralamat di Jalan Kaveleri No 9 dengan menggelar berbagai kegiatan Dalam rangka Memperingati Isra’mikraj Nabi Besar Muhammad SAW 1443 H Serta Penyambutan bulan suci Ramadhan 1443 yang dimulai sejak tanggak 26 dan 27 maret 2022. dengan untaian kegiatan ini meliputi Lomba mewarnai gambar tingkat Pendidikan TK, Tahfiz Juz Amma tingkat SD, Azan tingkat SMP serta Kultum ( Kuliah 7 menit ) untuk tingkat SLTA dengan total peserta yang mengikuti kegiatan mencapai 579 orang dari seluruh pertandingan.

"Dengan mahasiswa yang sudah berstatus emak emak hingga kami di gelar Power of Emak Emak bekerjasama dengan  STAI SAMORA, Alhamdulillah kami mampu menggelar acara yang pesertanya ratusan orang dengan sukses" pungkasnya.

Selain di Organisasi KWSI Kota Pematang Siantar dan Roemah Joeang, Ayu juga Aktif di Perwiritan AL Mukhlisin sebagai Ketua Dakwah yang beranggotakan 400 orang, dan juga Ketua Perwiritan Jum'at Keluarga Jl Teratai Gabungan dari lapisan Masyarakat Rambung 

Ayu mengatakan bahwa ada sejarah besar saya di Perwiritan Mukhlisin yang dulunya namanya Rahmatan Lil Al-Amin dan sebelumnya An Nur yang berada di Jalan Mawar Kecamatan Siantar, Pematang Simalungun yaitu merubah lebih baik lagi Sistem Administrasi dan Keuangan yang selama 50 Tahun.

"Ada 400 Peserta saya bagi menjadi 2 Perwiritan, sistem Administrasi dan Keuangan saya benahi karena usia perwiritannya sudah 50 Tahun, begitu banyak rintangan yang di hadapi tapi akhirnya berbuah manis bang" pungkasnya.**