Permohonan Uji Formil Akan Didaftarkan ke MK

Baru Diundangkan UU IKN Digugat Poros Nasional Kedaulatan Negara

Baru Diundangkan UU IKN Digugat Poros Nasional Kedaulatan Negara

Jakarta - Beberapa tokoh sepertinya belum sepaham dengan keputusan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang telah resmi menyetujui Rancangan Undang-undang (RUU) Ibu kota Negara (IKN) menjadi Undang-Undang melalui Sidang Paripurna DPR, tentunya ada.

Misalnya, Poros Nasional Kedaulatan Negara (PNKN), mengugut keputusan tersebut, kalau tak ada aral melintang rencana Pukul 13.30 WIB mereka akan mendaftarkan Permohonan Uji Formil UU Ibu Kota Negara (IKN) ke Mahkamah Konstitusi, Rabu, 2 Februari 2022.

Adapun Para Pemohon yang mengajukan Uji Formil UU IKN hingga saat ini yang masuk kemeja redaksi kabarriau/babe adalah :

  1. Dr. Abdullah Hehamahua
  2. Dr. Marwan Batubara
  3. Dr. H. Muhyiddin Junaidi
  4. Letjen TNI. Mar (Purn) Suharto
  5. Letjen TNI (Purn) Yayat Sudrajat
  6. Mayjen TNI. (Purn) Soenarko.
  7. Taufik Bahaudin, SE. (Alumni UI)
  8. Dr. Syamsul Balda, S.E. M.M., M.BA.
  9. Habib Muhsin Al Attas
  10. Agus Muhammad Maksum (Jatim)
  11. Drs. H. M. Mursalim R
  12. Ir. Irwansyah (Alumni UI)
  13. Agung Mozin
  14. Afandi Ismail (HMI MPO)
  15. Gigih Guntoro (GMNI)
  16. Rizal Fadillah (Jabar)
  17. Narliswandi Piliang
  18. Neno Warisman
  19. DR. Ir. H Memet Hakim (Jabar)
  20. Memet A Hakim, SH (Jabar)
  21. Ir. Syafril Sofyan (Jabar)
  22. H. Memet Hamdan, SH MSc (Jabar)
  23. Prof. Dr. Daniel M. Rosyid (Jatim)
  24. Dr. Masri Sitanggang (Sumut)
  25. Khairul Munadi SH (Sumut)
  26. Dst…

Kesemua Penggugat memberikan Kuasa kepada Tim Hukum :

  1. Victor Santoso Tandiasa, S.H., M.H.
  2. Wirawan Adnan, S.H., M.H.
  3. Bismar Bachtiar, S.H., M.H.
  4. Djuju Purwantoro, S.H.
  5. Harseto Setyadi Rajah, S.H.
  6. Eliadi Hulu., S.H.

“Dengan hormat kami mengundang rekan-rekan sekalian menjadi anggota Para Pemohon Uji Materiil UU IKN untuk bergabung bersama PNKN untuk menggugat UU IKN ke Gedung Mahkamah Konstitusi, Jl. Merdeka Barat, Jakarta,” kata Dr. Abdullah Hehamahua bersama Dr. Marwan Batubara.**