Abrasi Pantai, Warga Bengkalis Tagih Janji Jokowi

Abrasi Pantai, Warga Bengkalis Tagih Janji Jokowi

Bengkalis - Janji pemerintah pada tahun 2022 mendatang akan membangun batu Bronjong untuk mengantisipasi abrasi garis pantai di desa Muntai dan Muntai Barat, Kabupaten Bengkalis, Riau, pupus sudah karena bantuan untyk ini tidak terlihat di daftar pekerjaan Balai Wilayah Sumatra III Kementrian PUPR Pekanbaru Riau (BWS III PUPR Riau).

Pasalnya dari daftar paket pekerjaan pembangunan pengaman pantai pulau terluar Provinsi Riau tahap II yang dianggarkan pada tahun 2022 mendatang, desa Muntai dan desa Muntai Barat tidak masuk dalam daftar tersebut. 

"Kami masyarakat desa Muntai dan Muntai Barat, saat kunjungan pak Presiden Joko Widodo telah dijanjikan akan bantuan batu beronjong untuk membenteng ombak melalui menteri LHK Siti Nurbaya, sepertinya tidak akan terealisasi," kata warga Bengkalis, Riau, Atan, Kamis (23/12/21).

Kini kata Atan masyarakat kecewa pada BWS III PUPR Riau yang tidak memprioritaskan pembangunan batu Bronjong di desa mereka sesuai janji Jokowi.

Sementara desa lain yang kondisinya tidak separah desa Muntai dan Muntai Barat mendapat bantuan pembuatan batu bronjong di anggaran 2022 oleh BWS III PUPR Riau.

"Kami warga Bengkalis kecewa kepada BWS III PUPR Riau karena tidak memprioritaskan pembangunan batu Bronjong di desa Muntai dan muntai Barat yang tengah mengalami ancaman abrasi garis pantai yang cukup parah," kata Atan.

Kata Atan, seharusnya BWS III PUPR Riau lebih jeli dalam menganggarkan untuk pembangunan batu bronjong di kabupaten Bengkalis, lihat mana desa yang lebih membutuhkan, mana garis pantai yang terancam abrasi yang lebih parah. 

Warga meminta kepada Menteri KLH agar memperhatikan permasalahan abrasi pantai di Pulau Bengkalis, karena waktu tim kementrian LHK melakukan kunjungan ke desa Muntai mengatakan akan melakukan koordinasi dengan kementrian terkait untuk mencegah terjadinya abrasi yang lebih parah di desa Muntai dan Muntai Barat. 

"Begitu juga saat kunjungan bapak Presiden Joko Widodo ke desa Muntai dan Muntai Barat pada  bulan September kemarin, yang mengatakan daerah yang terkena dampak abrasi agar segera di perbaiki dan di rehabilitasi, apakah ucapan bapak Presiden itu tidak menjadi prioritas bagi BWS III PUPR Riau?," tanya Atan.

Kepala Balai Wilayah Sungai Sumatera III (BWSS), Syahril, dikonfrmasi mengatakan, saat ini dana bantuan pusat untuk abrasi tersebut sangat terbatas, "kita sudah memprioritaskan pembangunan batu Bronjong di desa Muntai Barat dan Pantai Muntai tapi tahun 2022 belum masuk dalam daftar".

"Kita minta masyarakat Muntai bersabar. Untuk sementara yang pertama mengusulkan yang dapat bantuan batu beronjong itu. Semoga tahun depan ada dana lanjutan untuk pantai Muntai Bengkalis," kata Syahril, Kamis (23/12/21).**


Video Terkait :