Merpati Spinifex Hidup Di Kota Terpanas Di Australia

Merpati Spinifex Hidup Di Kota Terpanas Di Australia

Australia - Seperti namanya, burung "Merpati Spinifex" ini paling betah di antara rumput spinifex atau landak yang tumbuh di bagian berbatu gersang dan semi-kering di Australia utara dan tengah.

Komunikator sains yang berbasis di Sydney dengan kecintaan pada hewan yang aneh dan menakjubkan, Bec Crew, mengatakan, "mereka memiliki jangkauan yang sangat besar, ditemukan di setiap negara bagian Australia daratan kecuali New South Wales dan Victoria". 

Karena mereka penerbang yang sangat lemah, mereka cenderung tinggal di dekat dasar sungai atau sumber air lainnya untuk membantu mereka mengatasi panas yang ekstrem di siang hari.

"Dan ketika kami mengatakan ekstrim, kami bersungguh-sungguh. Di antara banyak tempat berhantu merpati spinifex (Geophaps plumifera) adalah Marble Bar, sebuah kota di wilayah Pilbara di barat laut Australia Barat, yang terkenal dengan perannya dalam demam emas tahun 1890-an," kata penyumbang bernama Bec Crew.

Ulas dia, Ini juga terkenal sebagai kota terpanas di Australia, dan salah satu tempat terpanas di Bumi. Diakui oleh Guinness Book of Records, suhu tertinggi yang tercatat di kota itu adalah 49,3 derajat pada 27 Desember 2018. Rata-rata, lebih dari 100 hari setiap tahun tercatat pada atau di atas 40 derajat.

"Selama 10.160 hari per tahun, suhu udara di tempat teduh melebihi 38 derajat, Dari perilaku aneh dan adaptasi khusus hingga spesies yang baru ditemukan dan para peneliti yang menemukannya, topik-topiknya merayakan betapa asing namun dapat dikaitkan dengan begitu banyak makhluk yang hidup di antara kita.," pungkas Crew.**