Pendapat Presiden Tentang Mural, Jokowi; Lomba Mural Kapolri Berdampak Positif

Pendapat Presiden Tentang Mural, Jokowi; Lomba Mural Kapolri Berdampak Positif

Jakarta - Saat memberikan pengarahan kepada Kasatwil tahun 2021 dalam sebuah video di akun YouTube Sekretariat Presiden, Joko Widodo (Jokowi) heran banyak mural tentang kritik ke pemerintah di sejumlah daerah dihapus.

Jokowi dalam video menyebut mural itu sebenarnya urusan kecil, katanya mural itu adalah indeks kebebasan berpendapat yang turun. Bahkan Jokowi menegaskan tak takut pada mural.

"Ketika saya datang ke sebuah daerah, mural kritik ke pemerintah dihapus, saya gak takut krtik. Ini kebebasan berpendapat, tapi kalau menyebabkan ketertiban masyarakat di daerah menjadi terganggu itu beda lagi," kata Jokowi.

Jokowi juga mengapresiasi lomba mural yang digelar Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Menurut Jokowi, lomba tersebut berdampak positif.

"Sehingga saya mengapresiasi di balik Kapolri membuat lomba mural, dan saya kira hasilnya positif," ujar Jokowi.

"Contoh kecil-kecil saja. Mural dihapus. Saya tahu nggak mungkin itu. Perintahnya Kapolri juga nggak mungkin. Perintahnya kapolda juga nggak mungkin. Perintahnya kapolres juga mungkin nggak mungkin. Itu sebetulnya urusan di polsek yang saya cek di lapangan. Tapi nyatanya dihapus. Oleh sebab itu, beri tahu kapolsek-kapolsek sampai kapolsek diberi tahu. Itu urusan kecil," demikian ujar Jokowi dalam video tersebut yang dilihat redaksi kabarriau/babe, Jumat (3/12/21).**


Video Terkait :