Wartawan Kecam Remisi Otak Pembunuh Wartawan Bali

Wartawan Kecam Remisi Otak Pembunuh Wartawan Bali

Kabar Hukum - Pemotongan hukuman pembunuh wartawan Radar Bali, I Nyoman Susrama dikecam Aliansi Jurnalis Independen (AJI).

Atas kecaman itu, Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly menegaskan keputusan pemberian remisi tersebut tas dasar pertimbangan kapasistas lapas tempat Nyoman ditahan.

"Prosedur remisi Nyoman mendapatkan remisi perubahan," jelasnya.

Dikatakannya, usulan pertama diajukan pihak Lembaga Pemasyarakatan (lapas) tempat Nyoman dipenjara, mungkin hal ini atas dasar catatan selama dia ditahan kemudian ditinjau oleh Tim Pengamatan Pemasyarakatan Terpidana berkelakuan baik. 

"Tim pengamat pemasyarakatan pada tingkat lapas diusulkan ke kanwil dan Kanwil bahas lagi, " jelasnya.

Dijelaskannya, Kanwil itu membuat rapat kembali ada TPP-nya lagi, dan diusulkan lagi rekomendasinya ke Dirjen Pas. Kemudian Dirjen Pas rapat kembali buat TPP.

"Prosedur itu sangat panjang baru diusulkan ke saya. Melibatkan institusi lain," papar dia.    

Selain itu wartawanseluruh Indonesia kalau ditanya pasti punya pendapat yang sama dengan AJI.

Terpidana kasu pembunuhan wartawan ini yang bernama Surama dijatuhi pidana penjara seumur hidup oleh majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Denpasar pada 15 Februari 2010.

Majelis hakim pimpinan Djumain dalam amar putusannya, menyatakan Susrama telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana pembunuhan berencana terhadap Prabangsa.

Kasus pembunuhan Prabangsa ini berhasil diungkap polisi meskipun para pelaku telah berupaya keras menghilangkan jejak. Diketahui Susrama memerintahkan dua anak buahnya untuk menghabisi korban di belakang rumahnya

Eksekusi terhadap korban dilakukan di rumah Susrama di Banjar Petak, Bebalang, Bangli, sekitar pukul 16.30 hingga 22.30 Wita, pada 11 Februari 2009.

Susrama menjadi aktor intelektual dalam kasus pembunuhan terhadap Prabangsa ini, yang diduga terkait pemberitaan kasus dugaan penyimpangan proyek di Dinas Pendidikan dalam pembangunan sekolah TK Internasional di Bangli.**