Lansia Pedagang Keliling di Riau yang Butuh Bantuan, Nenek Minah: Saya Sedang Sakit

Lansia Pedagang Keliling di Riau yang Butuh Bantuan, Nenek Minah: Saya Sedang Sakit

Pekanbaru - Sulitnya beban hidup dirasahakan Nenek Minah semakin hari semakin sulit, ditambah pandemi saat ini membuat pergerakan Nenek Minah berkeliling menjajakan sayur-sayuran dan buah-buahan untuk memenuhi kebutuhan terbatasi.

Selain biaya makan, baban lain seperti sewa dengan harga Rp.300.000,- per bulan di wilayah Jalan Kurnia, RT.03/RW.02, Kelurahan Limbungan Baru, Kecamatan Rumbai, Kota Pekanbaru, Riau, juga harus dibayar.

Apalagi PPKM di Riau diperketat membuat warga keluar rumah enggan sehingga sayur dan buah-buahan Nenek MInah tidak laku dan busuk. 

Penghasilan terbatas Nenek Minah pun kadang tak cukup memenuhi kebutuhannya sehari-hari. Untuk membeli beras dan lauk pauk, kadang nenek sampai harus hutang kepada pemilik kedai.

Tak hanya kepada pemilik kedai, Nenek Minah juga kini menunggak biaya sewa rumah yang beliau tinggali karena jualan beliau sedang sepi dan tak ada penghasilan.

Hingga kini, Nenek Minah setiap harinya masih berangkat untuk berkeliling menjajakan sayur-sayuran dan buah-buahan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

Perjalanan nenek ketika berjualan pun bukan tanpa hambatan, kerap kali beliau merasakan sakit yang hebat di bagian kakinya hingga tak bisa melangkah karena penyakit asam urat yang beliau derita.

Selain asam urat, terdapat pula benjolan di hidung Nenek Minah yang sering kali mengucurkan darah dan terasa sangat sakit hingga di seluruh bagian wajahnya.

Walaupun dengan berbagai hambatan fisik ini, nenek tetap semangat berjualan. Namun, hasil berjualan sehari pun tak banyak, hanya Rp.15.000,- hingga Rp.35.000,- saja per harinya.

"Mau berapapun hasilnya saya tetap bersyukur kepada Allah SWT atas rezeki yang diberikan", ucap Nenek Minah.

Rumah Yatim Cabang Riau, didampingi Ketua RT.03 Irda Zulyani, kali ini  menyalurkan bantuan bahan-bahan pokok dan bantuan tunai biaya hidup untuk Nenek Minah, seorang lansia berumur 95 tahun yang hingga kini masih semangat berjualan sayur dan buah-buahan. Tim relawan di juga .

"Alhamdulillah, terima kasih atas bantuan Rumah Yatim, hari ini saya bisa makan enak dan tak perlu membeli bahan-bahan makanan", lanjut Nenek Minah.

Pantauan relawan Rumah Yatim, mata Nenek Minah terlihat berkaca-kaca kala menerima bantuan yang disampaikan tim relawan. Menurut relawan fadil, bantuan ini bisa terlaksana karena kerelaan para dermawan dan donatur yang menyisihkan sebagian hartanya untuk membantu sesama yang disalurkan melalui Rumah Yatim.

"Semoga Nenek Minah selalu diberikan kemudahan oleh Allah SWT, semoga para donatur juga diberikan kelapangan rezeki", tutup Fadil.

Mari kita menjadi #PejuangKebaikan selain Nenek Minah, masih banyak saudara kita yang masih membutuhkan pertolongan. Mari bantu mereka dengan donasi ke Rumah Yatim Cabang Riau Jalan Durian No. 13, Kelurahan Labuh Baru Timur, Kecamatan Payung Sekaki, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau.

Juga bisa menunaikan Zakat, Infaq, Shodaqoh dan Berqurban Nya di Gerai Donasi Rumah Yatim yang ada di :

- MAL PEKANBARU (Lantai Bawah Basment dekat ATM) - Jl. Jenderal Sudirman No. 61 Pekanbaru 
- PASAR BUAH PEKANBARU - Jl. Jenderal Sudirman No. 94 Pekanbaru
- - Atau Anda bisa transfer melalui rekening ; BCA 220 139 8888 - Mandiri 1720 000 384 125, "An Yayasan Rumah Yatim Arrohman".**