Kompolnas Menyoroti Pemukulan di Mapolda Riau, Mamoto; Ketika Berhadapan dengan Masyarakat Gimana?

Kompolnas Menyoroti Pemukulan di Mapolda Riau, Mamoto; Ketika Berhadapan dengan Masyarakat Gimana?

Jakarta - Ketua Harian Kompolnas, Benny Mamoto, menyebut pihaknya khawatir pemukulan oknum Kompol RW, terhadap Petugas jaga karena dianggap tidak sopan melayani tamu di Polda Riau, pada Bripda FZ juga terjadi pada warga.

"Kompolnas menyayangkan peristiwa tersebut. Tindakan kekerasan oleh atasan, akan diikuti ketika anggota berhadapan dengan masyarakat," ujarnya, Senin (21/6/21) pada media.

Kata Mamoto, menjelaskan kekerasan oleh senior terhadap junior memang kerap terjadi. Hanya saja, budaya tersebut kini sudah dilarang. 

"Mengenai tindakan yang dilakukan oleh atasan terhadap anggota tersebut, kami juga menyayangkan tindakan kekerasan tersebut. Karena ada cara lain yang mendidik," katanya.

Selain itu Mamoto juga menyoroti dugaan penyebab pemukulan itu. Menurutnya, semua anggota polisi wajib bersikap sopan dan mempermudah masyarakat yang membutuhkan pelayanan.

Sebelumnya, video pemukulan di Polda Riau itu viral. Tampak Bripda FZ sempat berkomunikasi dengan driver Kompol RW. Tidak lama kemudian, bintara polisi itu menunjuk ke arah portal yang terbuka.

Peristiwa itu disebut terjadi pada Jumat (18/6) malam. Pemukulan diduga terjadi karena FZ tidak sopan terhadap tamu yang datang, yakni petugas Satpol PP.

Kompol RW kemudian terlihat keluar dari mobil dinasnya. Kompol RW turun dan menemui Bripda FZ diikuti ajudannya, Brigadir TAQ.

Perwira polisi itu tampak mengepalkan tangan kanan dan memukul wajah Bripda FZ. Pukulan itu membuat Bripda FZ sempoyongan dan terjatuh.

Usai pemukulan itu, Kompol RW dan Bripda FZ telah bertemu lagi. Kompol RW menjelaskan kehadiran Satpol PP dan dirinya ke Mapolda Riau malam itu melaksanakan perintah pimpinan untuk melaksanakan protokol kesehatan, penyekatan jalan, dan operasi yustisi.

RW disebut sempat menanyakan apakah FZ sakit hati atas tindakannya dan dijawab 'tidak' oleh FZ. kemudian RW disebut meminta FZ membuktikan hal itu dengan melakukan push up.**