11 Unit Hanphon Disita

Ciptakan Lapas Bebas dari Barang Terlarang, Kalapas Bengkalis Razia Malam

Ciptakan Lapas Bebas dari Barang Terlarang, Kalapas Bengkalis Razia Malam

Bengkalis - Tim gabungan terdiri dari petugas lapas bersama Kepolisian Resort (Polres) Kabupaten Bengkalis, melakukan "Razia Gabungan" dikamar Blok Hunian Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Bengkalis, Riau, pada Sabtu (12/6/21) pukul 19.00 WIB, dalam giat itu tim mengamankan sejumlah batang yang dilarang ada dalam lapas. Pengarahan saat apel giat dipimpin Kalapas Bengkalis, Edi Mulyono.

Razia sekaligus penggeledahan kamar hunian dipimpin langsung oleh Kalapas bersama Tim gabungan Personil Polres Bengkalis yaitu Kaurmin NKB, Bripka Adriyandi, SH, Bripka Agustiar, Briptu Hardiman N, Bripka Mikael diikuti kasubag TU, KPLP, Kamtip, Staff Pengamanan, Staff Kepegawaian, anggota Regu Pengamanan Siang dan Regu Pengamanan Malam beserta 3 Orang CPNS, dengan kekuatan personil 34 ditambah bantuan sebanyak 3 orang petugas wanita ditambah 4 petugas personil Polres.

Kalapas Bengkalis, Edi Mulyono, A.Md.I.P., S.Sos.,SH., mengungkap "dari hasil razia dan hasil penggeledahan pada 7 kamar tim menemukan, 11 unit Handphone, 14 unit charger HP, 16 buah Handsfree, 2 buah Pisau (Cutter), 1 buah Tang, 3 buah Gunting, 6 buah Sendok Besi, 4 buah Mancis, Colokan listrik Gagang besi kecil, Kabel listrik".

Didalam giat kata Mulyono, mengatakan "tim sengaja memilih acak kamar yang perlu digeledah, dan ditentukan 7 kamar" untuk dirazia.

"Adapun Kamar blok hunian di Lapas Kelas IIA Bengkalis yang di geledah yaitu kamar B5, B6, C1 dan  Blok wanita," terang kalapas Edi Mulyono, A.Md.I.P., S.Sos., SH kepada awak media sabtu, (12/6/21) malam. 

Selanjutnya barang-barang temuan hasil razia tersebut ulas Mulyono, di inventarisir lalu akan segera dimusnahkan.

"Dalam Pelaksanaan razia tersebut tetap mengedepankan aspek Humanis kepada setiap Warga binaan, dan Memperhatikan Prokes dalam masa pandemi, kegiatan ini merupakan bukti komitmen dari seluruh jajaran lapas Bengkalis.

"Perang dan berantas terhadap Narkoba dilapas Bengkalis, serta untuk menciptakan Lapas Bengkalis bersih dari barang-barang terlarang," pungkas Mulyono.**