Pak Jokowi - Berkerumun Dulu Baru Surat Edaran Wako Pekanbaru Selaku Ketua Gugus Tugas Keluar

Pak Jokowi - Berkerumun Dulu Baru Surat Edaran Wako Pekanbaru Selaku Ketua Gugus Tugas Keluar

Pekanbaru - Kalau di Kota Perkanbaru terpantau cara memutus mata rantai penyebaran virus corona atau Covid-19 "cukup unik, berkerumun dulu baru surat edaran keluar". Terpantau lokasi wisata di Kota Pekanbaru sejak lebaran ke dua telah dipenuh sesak oleh pengunjung misalnya di lokasi wisata Asia Heritage yang berberlokasi di Jalan Yos Sudarso, Rumbai, Pekanbaru.

Hal itu terlihat dari "surat edaran No; 1586/STP/SEKR/V/2021" yang dikeluarkan tanggal 16 Mei 2021, ditanda tangani langsung oleh Ketua Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kota Pekanbaru DR. H. Firdaus, ST, MT., sementara sebelum surat edaran keluar sempat viral video berkerumun dilokasi wisata tersebut.

Pada Sabtu lebaran ke 3 Pengunjung Asia Heritage membludak, terpantau pengunjung banyak melanggar prokes alias "berkerumun". Pengunjung dalam menikmati destinasi wisata seru yang menampilkan sejumlah lokasi ikonik negara di Asia dalam satu kawasan itu dipenuhi wisatawan diduga dari Kota Pekanbaru, Riau dan Kabupatern tetangga.

Lokasi kerumun ini dikabarkan dibangun pada lahan seluas 14 hektar, Asia Heritage Pekanbaru dikatakan siap memberikan pengalaman tak terlupakan bagi setiap pengunjungnya, "sayang ya tak mengindahkan himbauan Pemerintah dan Gugus Tugas Covid-19 Riau untuk taat aturan protokol kesehatan".

Jawab kapolda Riau Setelah DikonfirmasiKapolda Riau Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, S.H., S.I.K., M.Si. malah lebih cepat tanggap pasalanya dikonfirmasi pada Minggu mengaku sudah menutup lokasi wisata itu, dengan megirimkan barner penutupan pada redaksi.

Banyak kalangan menilai penyebaran Corona di Kota Pekanbaru sangat "masif" itu semua diduga akibat kebijakan Pemerintah Kota Pekanbaru (Gugus Tugas) yang tidak tegas dan diduga tidak peduli dengan pandemi ini apalagi kita dengar Pekanbaru termasuk salah satu zona Merah.**