Medan - Iwan Suranta (43), sang pengemudi ojek online (ojol), ditemukan tak bernyawa dengan luka tusuk, tubuhnya ditemukan bersimbah darah di Binjai, Sumatera Utara (Sumut). Korban dikabarkan ditusuk pelaku yang mnerupakan calon penumpang korban. Dari laporan saksi darah tak henti keluar dari leher dan punggung.

Peristiwa itu terjadi tepatnya di Jalan T Amir Hamzah, Kelurahan Jati Karya, Kecamatan Binjai Utara, pada 19 Maret 2021. Awalnya, personel Polsek Binjai Utara mendapatkan informasi adanya satu orang pria ditemukan tergeletak dengan luka tusuk di leher dan punggung.

Petugas kemudian mengecek ke lokasi. Menurut keterangan saksi pada malam itu korban sedang mangkal di Simpang Jalan Anggrek Kelurahan Pahlawan, Binjai Utara. Kemudian, ada satu orang pria menjumpai korban.

Dijelaskan, pria itu lalu menanyakan perihal bisa-tidaknya korban mengantarkan dirinya ke wilayah Tandem. Korban pun menerima tanpa menanyakan ongkos.

Kasat Reskrim Polres Binjai, AKP Yayang Rizki Pratama, membenarkan ada kejadian penusukan pengemudi ojol ini, katanya Polisi telah mengantongi identitas perlaku. Yayang mengatakan pihaknya telah memeriksa lima orang saksi. Namun dia enggan mengungkap identitas penusuk dan motif penusukan tersebut.

"Identitas pelaku sudah dikantongi, Polisi. Lima saksi sudah diperiksa," ujar Yayang,  Senin (22/3/21).

Sebelumnya, Iwan Suranta ditemukan tewas bersimbah darah di Binjai, Sumut. Polisi kemudian memeriksa empat saksi terkait peristiwa tersebut. Yayang menyebut ada beberapa luka tusuk di tubuh korban. Dia mengatakan barang-barang milik korban tidak ada yang hilang.

"Benar. Korban pengemudi ojek online. Ada sejumnlah barang-barang korban yang hilang," katanya.**