Rumah Sakit dan Pasilitas Lain di Suriah Luluh Lantak Akibat Serangan Jet Tempur Rusia

Rumah Sakit dan Pasilitas Lain di Suriah Luluh Lantak Akibat Serangan Jet Tempur  Rusia

Damaskus - Beberapa kota di wilayah Suriah sebelah barat laut, dekat perbatasan Turki diluluh lantakkan jet tempur Rusia, bahkan dikabarkan Minggu dini hari pesawat Rusia tersebut membombardir sebuah fasilitas gas, sebuah pabrik semen. Gempuran tersebut dilancarkan Rusia saat militer Suriah melancarkan serangan artileri di area yang sama.

Berdasarkan pengakuan sejumlah saksi mata dan sumber pemberontak setempat menyebut serangan artileri Suriah itu mengenai sebuah rumah sakit dan menewaskan tujuh orang serta melukai 14 paramedis.

Sejumlah sumber dilansir yang dilansir Reuters, Senin (22/3/21), menyebut gempuran rudal permukaan-ke-permukaan milik Rusia juga mengenai kota Qah, sedangkan serangan udara Rusia mengenai area di dekat kamp pengungsian yang padat penduduk di sepanjang perbatasan Turki.

Sebuah fasilitas gas yang ada di dekat kota Sarmada, Provinsi Idlib terkena gempuran Rusia itu. Puluhan trailer yang membawa barang di area parkir dekat perbatasan Bab al Hawa terbakar dalam serangan terbaru itu.

Sumber-sumber intelijen Barat pada media menyebut Rusia ada di balik serangan rudal balistik pada awal bulan ini, yang membakar puluhan kilang minyak lokal di dekat al-Bab dan Jarablus, yang dikuasai pemberontak di mana Turki memegang kendali dan mengerahkan militer secara signifikan.

Juru bicara Tentara Nasional, aliansi pemberontak yang didukung Turki, menyebut Rusia yang mendukung rezim Suriah berupaya mendestabilisasi markas terakhir pemberontak di Suriah dan mengganggu aktivitas komersial.

"Serangan udara Rusia terus berlanjut. Rudal balistik juga menghantam daerah yang dekat dengan pusat-pusat sipil," tutur Mayor Youssef Hamoud kepada Reuters. "Mereka berusaha memicu kekacauan dan kebingungan," pungkasya.**