Dua Bungkus Rokok Berisi Puluhan Paket Sabu Nyaris Lolos Masuk Rutan Kelas I Bandung

Dua Bungkus Rokok Berisi Puluhan Paket Sabu Nyaris Lolos Masuk Rutan Kelas I Bandung

Bandung - Puluhan paket kecil sabu dalam bungkus rokok nyaris lolos masuk Rutan Kelas I Bandung, Kamis (11/3/21). Paket sabu tersebut rencana dikabarkan hendak dikirimkan kepada tiga orang warga binaan Rutan.

Upaya ini berhasil digagalkan Petugas Rutan Kelas I Bandung upaya penyelundupan sabu dan obat terlarang di pagar depan rutan sabu tersebut dimasukkan ke dalam dua bungkus rokok yang ditutupi handuk.

Kepala Rutan Kelas I Bandung Riko Stiven mengatakan kejadian itu berawal saat petugas parkir menemukan dua bungkus rokok di area pagar depan yang ditutupi handuk.

Barang buktinya sabu dan obat, kita telusuri ada tiga warga binaan yang terlibat. Sekarang ketiganya diisolasi, "Lalu penemuan itu dilaporkan komandan jaga dan kasie Yantah, sesuai arahan Kepala Rutan untuk menunggu barang itu diambil pelaku," kata Riko dalam keterangan yang diterima detikcom, Sabtu (13/3/21).

Petugas melakukan pemantauan untuk melihat kepada siapa paket rokok berisi benda yang diduga narkoba itu ditujukan. "Pada pukul 14.30 pelaku (yang mengirim paket) terlihat akan mengambil barang tersebut, lalu diamankan oleh petugas Rutan," kata Riko.

Setelah itu, petugas segera melakukan pemeriksaan dan menggali keterangan dari pelaku. "Didapati keterangan bahwa barang tersebut akan diselundupkan ke dalam Rutan," katanya.

Petugas pun akhirnya membongkar skema pelaku dalam mengedarkan barang tersebut. "Dengan cara menitipkan ke pekerja sampah (tamping) yang bekerja membuang sampah untuk disimpan di gerobak sampah," ucapnya.

Dikabarkan satu orang yang berperan sebagai penempel narkoba diamankan dan kini telah diserahkan ke BNNP. "Penempel bertujuan agar paketnya diambil oleh petugas kebersihan, tapi petugas kebersihan tidak mengambil. Kemudian pelaku balik lagi sore, kita jebak, diambil lagi, terus kita amankan," katanya.**