@luhut.pandjaitan; Lahan Pusat Penelitian Bibit Unggul Food Estate Sudah Pembebasan

@luhut.pandjaitan; Lahan Pusat Penelitian Bibit Unggul Food Estate Sudah Pembebasan

Jakarta -Dilansir dalam senuah video di akun instagram @luhut.pandjaitan, jumlah kebutuhan tersebut 50 hektare lahan untuk pusat penelitian bibit unggul food estate di Sumatera Utara di antaranya sudah dilakukan pembebasan lahan.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan menyebut bahwa kebutuhan lahan tersebut mencapai 500 hektare.

“Tanahnya 500 hektare, yang sekarang 50 hektare sudah dibebaskan karena itu lahan negara," katanya, Minggu (14/2/21).

Luhut menjelaskan, pusat penelitian bibit unggul ini membutuhkan lahan seluas 300 hektare untuk uji coba. Lahan percobaan ini akan memanfaatkan lahan yang sudah terbuka.

“Saya lihat dari helikopter sendiri, dan baru paham, tidak boleh kita motong hutan. Kita hanya bersihkan lahan-lahan yang sudah ditumbuhi semak-semak tadi," katanya.

"Tempat lahan percobaannya kira-kira 300 hektare dan itu memanfaatkan lahan yang sudah terbuka," kata dia.

Sedangkan lahan untuk masih tertutup, dia berjanji akan tetap dipelihara negara. Alasannya konsesi yang pernah diberikan pemerintah kepada 2 perusahaan besar telah melakukan penebangan pohon.

Penebangan pohon tersebut menyebabkan banyak keanekaragaman hayati hilang. "Nah itu yang kita enggak mau, karena itu banyak yang hilang," ungkap Luhut.

Luhut mengaku, dari pantauannya dari atas helikopter, pembukaan lahan tertutup memang tidak boleh dilakukan. Sehingga pemerintah hanya akan membersihkan lahan yang sudah ditumbuhi semak untuk bisa dimanfaatkan.**