Sampah Menumpuk Agus Pramono Dibebas Tugaskan, M Jamil Dipanggil 2 Kali Malah Mangkir
Pekanbaru - Kasus penumpukan sampah sampai berulat di Kota Pekanbaru, Riau, makan korban, salah satunya mantan Kepala Satpol-PP yang saat ini menjabat sebagai Kepala Dinas LHK Pekanbaru, Agus Pramono harus “dicopot”.
Sebelumnya Agus Pramono dilantik Wakil Wali Kota, Ayat Cahyadi, akhir Juni 2020 lalu. Agus dilantik menggantikan Zulfikri yang dirotasi menjadi Kadis Pemuda dan Olahraga Pekanbaru.
Nama Agus menjadi sorotan sejak Januari lalu. Hal ini setelah persoalan berakhirnya kontrak pihak ketiga terkait pengangkutan sampah berakhir dan sampah menumpuk hingga menimbulkan bau busuk hampir diseluruh kota Pekanbaru.
Diduga tidak layak mengatasi sampah Agus dibebastugaskan alias “dicopot” dari jabatannya oleh Wali Kota Pekanbaru, Firdaus, hal itu duiketahui terkait pemeriksaan internal di Pemerintah Kota (Pemkot) Pekanbaru.
Kabar pembebastugasan Agus dibenarkan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pekanbaru, Jamil, pada Kamis (11/2/21), sebagai penganti Agus Sekretaris DLHK, Azhar, ditunjuk Plh Kepala Dinas DLHK.
Plh Kadis LHK Pekanbaru yang dijabat oleh Azhar berlaku sejak Selasa (9/2). Azhar telah menjalankan tugasnya terhitung pada Rabu (10/2/21).
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Pekanbaru, Baharuddin, katakan "Plh mulai semalam. Waktu (lama jabatan) tidak ditentukan”.
Agus disebutkan masih tercatat tetap Kadis LHK Pekanbaru definitif. Pembebastugasan dan penunjukan Plh ini dilakukan karena Agus Pramono masih menjalani pemeriksaan internal. Namun belum dijelaskan detail isi pemeriksaan internal yang dilakukan terhadap Agus.
"Sekarang dalam pemeriksaan di internal saja. Bukan dari luar, tidak ada hubungan soal masalah di Polda Riau (pemeriksaan terkait sampah)," katanya.
Belakangan santer terdengar akibat sampah ini Polda Riau yang telah menerima keluhan masyarakat langsung melakukan penyidikan. Sejumlah saksi dan ahli diperiksa secara marathon, termasuk Agus Pramono.
“Sayang terkait kasus ini belum terdengar kabar hasil pemeriksaan Polisi, bahkan salah satu terperiksa Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pekanbaru, M. Jamil, yang digadang-gadang sebagai calon kuat walikota Pekanbaru ini dikabarkan sempat mangkir dua kali,” kata salah satu LSM di Riau.**
Video Terkait :