Program 100 Hari Kapolri Listyo Sigit Bagikan Ratusan Masker

Program 100 Hari Kapolri Listyo Sigit Bagikan Ratusan Masker

Dalam rangka program 100 Hari Kerja Kapori Listyo Sigit Jajaran Polres Inhu Bagikan Ratusan Makser Gratis

INHU - Realisasi 100 hari program Kapolri Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo diwarnai dengan pembagian Makser gratis oleh Polisi tidak terkecuali jajaran Polres Inhu.

Distribusi ratusan Masker gratis kepada Masyarakat dikemas dalam giat bhakti sosial Polres Inhu, Senin 01 Februari 2021 pagi kepada pedagang dan masyarakat pengunjung pasar rakyat Rengat.

"Ada sekitar 400 lembar masker yang telah kita bagikan untuk pedagang dan pengunjung pasar rakyat Rengat," kata Kapolres Inhu AKBP Efrizal S.I.K didampingi PS Paur Humas Polres Inhu Aipda Misran diruang kerjanya Senin siang.

Dijelaskan, salah satu program 100 hari Kapolri adalah menekan penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19) diseluruh wilayah Inhu, sebab Indonesia termasuk salah satu negara yang tertinggi penyebaran Covid-19.

Untuk itulah, Polres Inhu melaksanakan pembagian masker secara gratis sebagai upaya menekan penyebaran Covid-19 di Kabupaten Inhu.

Disamping pembagian masker gratis, jauh sebelumnya Polres Inhu yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) penanganan Covid-19 Kabupaten Inhu, bersama tim pemburu teking Covid-19 Kabupaten Inhu setiap hari melaksanakan patroli bersama atau operasi yustisi. Bahkan Polres Inhu juga membentuk tim relawan Covid-19 mulai dari tingkat Polres hingga Polsek jajaran.

Untuk pembagian masker gratis program 100 hari Kapolri ini dilaksanakan oleh Kapolres Inhu yang diwakili AKP B.Siahaan, AKP Hendri, S.S.os, MH, Iptu Suparno, Iptu Yohanes Nahar, Aipda Amrullah, Aipda Diana Ginting, SE, Aipda Abd M Tarigan, Bripka Hendri, Bripda Yoga EP dan 3 orang anggota Satpol PP Inhu.

"Bagi masker gratis 100 hari program Kapolri ini juga dilaksanakan seluruh Polsek jajaran Polres Inhu," ucap Kapolres.

Sebelumnya satuan tugas mencatat jumlah kasus terkonfirmasi Covid-19 di Inhu hingga akhir Januari 2021 tercatat sebanyak 1.200 kasus dengan rincian Isolasi mandiri 26 orang, Rawat di Rumah Sakit 19 orang, Sembuh 1.124 orang, dan Meninggal Dunia 31 orang.

Sedangkan total susfeck berjumlah 3.889 kasus dengan rincian Isolasi Mandiri 158, Isolasi di Rumah Sakit 4 orang, Selesai Isolasi 3.698 orang, dan Meninggal Dunia 29 orang. (Sandar Nababan)