Paus Fransiskus Diagendakan Jumpa Privat dengan Ulama Syiah Irak Grand Ayatollah Ali Sistani

Paus Fransiskus Diagendakan Jumpa Privat dengan Ulama Syiah Irak Grand Ayatollah Ali Sistani

Baghdad - Dalam agenda kunjungan pertamanya ke Irak, Paus Fransiskus kalau tak ada aral melintang akan bertemu dengan ulama Syiah, Grand Ayatollah Ali Sistani, pertemuan itu akan menjadi 'kunjungan privat' antara dua tokoh agama “tanpa formalitas”.

Paus Fransiskus dijadwalkan akan berkunjung ke Irak pada Maret mendatang, hal itu dibenarkan, rohaniwan senior Katolik, Louis Sako, yang merupakan pemimpin Gereja Katolik Khaldea di Irak.

Paus Fransiskus dijadwalkan akan berada di Irak dari 5-8 Maret mendatang, dengan kunjungan direncanakan ke ibu kota Baghdad juga kota Mosul dan Ur “yang menjadi tempat kelahiran Abraham atau Nabi Ibrahim”.

Sako mengharapkan agar kedua tokoh menandatangani dokumen soal 'persaudaraan manusia untuk perdamaian dunia'. Dokumen itu merupakan naskah antaragama yang mengecam ekstremisme dan sebelumnya telah ditandatangani Paus Fransiskus dengan ulama Sunni terkemuka, Imam Besar Al-Azhar, Sheikh Ahmed al-Tayeb, tahun 2019 lalu.

Usai invasi pimpinan Amerika Serikat (AS) ke Irak tahun 2003, konflik sektarian mendorong pengikut sejumlah denominasi Kristen di Irak untuk melarikan diri karena diserang kelompok Islamic State (ISIS) tahun 2014 yang kemudian melanda seluruh komunitas minoritas di negara itu.**