Paslon Rajut Optimis Menangkan Pilkada Inhu

Paslon Rajut Optimis Menangkan Pilkada Inhu

RENGAT - Pasangan Calon Bupati (Cabup) Rezita Meylani Yopi SE dan Wakil Bupati (Cawabup) Drs H Djunaidi Rachmat M.Si (Rajut) dengan nomor urut 2 dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) optimis mendulang suara sedikiitnya 45 persen.

Perolehan jumlah itu berdasarkan jumlah pemilih yang masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) Inhu 2020. 

Meraih minimal 45 persen dari jumlah pemilih di DPT disampaikan Ketua Tim Kampanye pasangan Rajut, H Abu Bakar Sidik yang juga sebagai juru kampanye Rajut kepada awak media, Sabtu 05 Desember 2020 di Pematang Reba. 

"Ada beberapa kriteria yang menjadi dasar bagi kita dalam memprediksi perolehan suara untuk Rajut pada Pilkada pekan depan," sebutnya.

Kriteria tersebut antara laind dengantelah mengunjungi Masyarakat simpatisan dan militan Paslon RAJUT di 285 titik dari jumlah DPT Inhu tahun 2020 sebanyak 291.573 orang sehingga diprediksi akan meraih sedikitnya 45 persen suara. Paparnya.

Hingga saat ini, katanya, Paslon RAJUT masih mengejar 300 titik sasaran kampanye dialogis.

Dikatakan, pada setiap titik kampanye oleh Cabup Rezita Meylani Yopi maupun Cawabup Drs H Djunaidi Rachmat M.Si, antusias masyarakat sangat luar biasa  

"Tanpa dikondisikan, masyarakat yang datang bahkan melebihi aturan dari KPU yakni maksimal 50 orang, tapi justru yang datang kelokasi kampanye diatas 50 orang dan semuanya telah memiliki hak suara, mereka memastikan untuk memilih pasangan Rajut dalam Pilkada mendatang, meski demikian, tim kampanye tetap menyarankan pada masyarakat untuk mematuhi protokoler kesehatan," sambungnya.

"Masyarakat datang secara spontanitas, tidak dikondisikan dan tidak ada ditemukan kepura-puraan, ini yang membuat kita yakin jika Rajut mampu mengantongi suara terbanyak dalam Pilkada mendatang," ungkapnya.

Indikator lain yang menjadi dasar penilaian prediksi perolehan suara Rajut adalah lembaga survei menyebutkan bahwa 65 persen masyarakat Inhu ingin ditegur sapa dan langsung berdialog dengan Cabup maupun Cawabup.

Sementara, sesuai ketentuan pelaksanaan kampanye dalam masa pandemi Covid-19 ini harus menerapkan sistem dialogis, sudah pasti Paslon harus bertatap muka, berdialog secara langsung dengan masyarakat pada setiap titik kampanye. 

"Inilah salah satu kelebihan dalam kampanye dialogis, masyarakat bisa menyampaikan aspirasi, keinginan dan harapan secara langsung pada Paslon, jauh berbeda dengan kampanye sebelum masa pandemi," tegasnya. 

Ditambahkan, sejak awal masa kampanye dialogis yakni dari tanggal 26 Oktober 2020 hingga 5 Desember 2020 mendatang atau lebih kurang 70 hari, tidak ada satupun halangan, kendala atau permasalahan yang berkaitan dengan pelanggaran Pilkada dilakukan Paslon Rajut, justru tim Rajut membantu tugas-tugas aparat terkait, baik Bawaslu, KPU hingga pihak Kepolisian. 

Selama dilapangan tim Paslon Rajut memberikan edukasi serta pemahaman kepada masyarakat baik tentang tata cara Pilkada hingga manfaat dan pentingnya mematuhi protokoler kesehatan dimasa pandemi Covid-19, bahkan tim Rajut juga selalu berpesan pada masyarakat untuk selalu keamanan, ketertiban dan tidak mudah terprovokasi oleh apapun yang dapat menganggu stabilitas keamanan serta upaya untuk mencederai pesta demokrasi yang akan dilaksanakan beberapa hari lagi.

Dari 178 desa dan 16 Kelurahan di Kabupaten Inhu, Paslon Rajut telah melaksanakan 300 titik kampanye dialogis selama lebih kurang 70 hari masa kampanye, berarti dalam sehari Cabup telah melaksanakan minimal 6 titik lokasi dan Cawabup 4 titik dengan total 10 titik sehari.

Tim Rajut tidak hanya bertemu dan berdialog langsung dengan masyarakat ditingkat Desa, tapi juga keluar masuk dusun yang merupakan akar rumput.

Tidak membuat Cabub Rezita Meylani Yopi lelah dan mengeluh, tapi justru semakin bersemangat, bukti jika beliau tulus untuk mengabdikan diri pada masyarakat Kabupaten Inhu. 

"Kembali kami himbau pada segenap lapisan masyarakat Inhu, untuk datang ke TPS pada tanggal 9 Desember mendatang dan coblos Paslon nomor urut 2," pungkasnya. (Sandar Nababan)


Tags :InhuRiau