Palembang - Pemberi modal tambang batu bara ilegal di Muara Enim, yang longsor di Sumatera Selatan (Sumsel), yang menewaskan 11 orang beberapa hari lalu diburu tim gabungan. Sementara Polisi telah menetapkan tiga orang sebagai tersangka.

Sementara itu, terkait dugaan adanya puluhan tambang ilegal batu bara di wilayah Muara Enim, kini dikabarkan didata Polisi.

Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Supriadi di Mapolda, membenarkan pengejaran pemodal tambang ini, katanya, "untuk insiden tambang ilegal yang terjadi di Muara Enim, masih terus didalami sama tim Polda dan Polres. Termasuk pemodal."

Polisi meyakini ada pemodal di balik kasus tambang ilegal tersebut, "Pasti ada pemodal, makanya penyidik kita terus mendalami."

"Sejauh ini lahan di lokasi kejadian adalah lahan masyarakat, itu baru beberapa hari mereka melakukan aktivitas," kata Supriadi.

Tak hanya menetapkan tiga tersangka, dua orang sebagai pemilik lahan dan pelaksana juga diperiksa di Mapolres Muara Enim.

"Polisi siap menindak aktivitas tambang batu bara tak berizin," pungkasnya.**