Lima Kawanan Spesialis Curanmor di Masjid Antar Kecamatan Ditangkap Polisi Inhu

Lima Kawanan Spesialis Curanmor di Masjid Antar Kecamatan Ditangkap Polisi Inhu

Kabar Kriminal - Sedikitnya lima orang sindikat spesialis pencuri kendaraan bermotor (curanmor) di Masjid dan Mushalla atau bandit antar kecamatan kini berhasil ditangkap Polisi Inhu, demikian kabar rilis yang diterima redaksi, Senin (14/9/20).

Jaringan ini mulai terungkap berawal dari penangkapan kepada insial BBG warga Kampung Jawa Kelurahan Kampung Besar Seberang Rengat dan YDI warga Tampan Pekanbaru oleh anggota Polsek Kelayang Jumat 4 September 2020 kemarin,

Kapolres Inhu AKBP Efrizal Sik melalui Paur Humas Aipda Misran, mengaku kelima orang bandit Ranmor itu punya peran sebagai eksekutor dan penadah.

"Kelimanya sudah ditahan bersama BB 6 unit sepeda motor," ujarnya, Senin (14/9/20).

Kawanan spesialis curanmor ini sebutnya, berinisial BBG (43), YDI (30), ARM (41), SRD (46) dan RDI (50) ini ditangkap anti bandit Polsek Rengat Barat karena telah ulahnya melawan hukum telah meresahkan masyarakat.

Kepada Polisi kedua orang tersangka mengaku telah melakukan aksi serupa diwilkum Kecamatan Rengat Barat bersama kawanan inisial ARM (40) warga Desa Pematang Jaya Kecamatan Rengat Barat yang bertugas sebagai penjual sepeda motor hasil curian dan meminjamkan sepeda motor jenis Yamaha Jupiter MX warna silver miliknya kepada eksekutor untuk beraksi.

Kompolotan Curanmor ini juga melibatkan pelaku lain yakni RDI (50) warga Desa Japura Kecamatan Lirik dan JNT yang sekarang masih dalam pemburuan dan masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) Polsek Rengat Barat.

Menurut Misran, setelah meringkus para tersangka, polisi kembali bekerja keras mengumpulkan barang bukti sepeda motor yang sudah dijual tersangka ke Desa Pandan Wangi Kecamatan Peranap, Desa Segati Kecamatan Langgam, Kabupaten Pelalawan, Desa Gunung Melintang Kecamatan Inuman Kabupaten Kuansing dan sebagiannya ditinggal begitu pergi di Desa Semelinang Tebing Kecamatan Peranap.

Terkait tersangka berstatus DPO, katanya, hingga saat ini unit Reskrim Polsek Rengat Barat terus melakukan pemburuan.**

Liputan ; Sandar Nababan.