Jalan Tambal Sulam PT Lutvindo di Kampar Minta Nyawa

Jalan Tambal Sulam PT Lutvindo di Kampar Minta Nyawa

Kabar Daerah - Jalan lintas dari Kampar menuju Sumbar, yang dikerjakan PT Lutvindo setelah di tambal sulam  oleh kembali rusak dan berloang, akibatnya jalan di desa Batu Belah itu menjadi pemicu kecelakaan. Bahkan dikabarkan telah memakan korban dari luka hingga meninggal dunia.

Menurut warga Bangkinang, Momek, lobang jalan itu telah lama hancur, beberpa kali terlihat ditambal sulam, namun pada akhirnya berloang kembali warga menduga kualias BES A pisik nya kurang bagus.

Warga lain di Batubelah Ilham mengatakan sebelum berlobang ini tiga bulan lalu dilakukan perawatan oleh perusahaan yang sama namun mereka sewaktu beraktivitas malam hari, seolah-olah mutu pekerjaan mereka di sembunyikan dari pantauan publik. 

"Dikerjakan selalau malam, kita duga cara kerja mereka tidak mau diketahui warga, apalagi saking buru-buru pekerja ini tidak pakai rambu-rambu peringatan dilokasi tempat mengerjakan jalan berlobang itu," katanya.

"Karena lobang ini orang tabrakan yang saya lihat sendiri 3 orang, yang satu mungkin sudah meninggal dunia, saya rasa pekerja PT Lutvindo ini kurang propesional dalam melakukan tambal sulam proyek jalan lintas Sumbar menuju Riau itu," ulas Ilham.

Ilham mengaku pada malam hari jalan itu meminta nyawa, pasalnya dirinya pernah meyelamatkan salah satu korban dengan luka sangat parah karena jalan berloang ini.

"Malam itu ada bapak-bapak pulang dari kerja melewati lobang itu, tiba-tiba kecelakaan. Saya ikut menyelamatkan bapak tersebut, tapi satu orang kawannya nyawanya tidak terselamatkan," pungkas Ilham.*Dani