Diduga Palsukan Tanda Tangan Kaur Pemerintahan! Penghulu Dirohil Dipolisikan
Bagan Batu (Rohil) - Kaur Pemerintahan di Kepenghuluan Kencana, Kecamatan Balai Jaya, Asep Zatnika bersama Kantor Hukum EDUARD MANIHURUK & PARTNERS mengadukan Penghulu Kencana dengan BPKep Kencana ke Polsek Bagan Sinembah, Rabu (13/5/2020) atas dugaan pemalsuan tanda tangan dalam Surat Pertanggung Jawaban (SPJ) tahun anggaran 2018 dan 2019 .
"Ada sebanyak 12 (dua belas) item tanda tangan diduga dipalsukan yang terdapat didalam Surat Pertanggung Jawaban (SPJ) dan Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD) Tahun Anggaran 2018 dan 2019.saat ini Pengaduan di Polisi sudah dalam proses, baik kepada Pengadu maupun teradu sudah diminta keterangannya." Kata Kuasa Hukum Radisman Saragih SH kepada Kabarriau.com. Jum'at (22/5)
Harapannya, kasus pemalsuan tanda tangan yang diduga dilakukan oleh Penghulu Kencana Kecamatan Balai Jaya Kabupaten Rokan Hilir, Riau dengan Badan Permusyawaratan Kepenghuluan Kencana (BPKep) ini bisa segera diproses dengan segera, pasalnya semua barang bukti sudah kami serahkan kepenegak Hukum.
Ditambahkan Radisman Saragih SH selaku tim Kantor Hukum EDUARD MANIHURUK & PARTNERS meminta kepada Kepolisian Sektor Bagan Sinembah nantinya serius menangani perkara ini jangan bermain- main apalagi main mata karena ini menyangkut dokumen negara yang diduga dilakukan oleh ES sebagai Penghulu Kencana bersama dengan Jo sebagai Badan Permusyawaratan Kepenghuluan Kencana segera ditangkap dan ditahan.
" Aneh..pasca pengaduan di Polsek Sektor Bagan Sinembah ES sebagai Penghulu Kencana bersama dengan Saudara Jo sebagai Badan Permusyawaratan Kepenghuluan Kencana mendatangi di Kantor Hukum EDUARD MANIHURUK & PARTNERS, Selasa 19 Mei 2020 untuk meminta berdamai sambil menawarkan uang Rp. 100 Juta kepada Klien kami, akan tetapi klien kami tidak mau dan tidak akan pernah mau untuk berdamai kepada teradu saat ini.ungkapnya Radisman Saragih SH
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Bagan Sinembah Iptu. Nur Rahim, SIK saat dikonfirmasi awak media melalui whatshaap pribadinya Jum'at (22/5) membenarkan terkait adanya laporan tersebut. Saat ini masih dalam lidik.singkatnya (D10)