Ketua APDESI Pelalawan Himbau Warga Agar tidak Terpapar Informasi Hoaks

Ketua APDESI Pelalawan Himbau Warga Agar tidak Terpapar Informasi Hoaks

Pangkalan Kerinci - Seperti diketahui sembilan kabupaten kota di Riau akan menggelar Pilkada secara serentak yang di jadwalkan pada September tahun 2020 mendatang.

Dalam waktu yang sama beberapa orang Kades dan sekdes yang berada di wilayah Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN) juga akan melakukan pernyataan sikap terkait mendukung dan mematuhi kebijakan pemerintah setempat serta membantu Polri dalam menjada harkamtibmas pada Pilkada serentak gelombang ke 4 tahun 2020 di Kabupaten Pelalawan.

Namun dengan adanya bencana wabah covid 19 tahapan Pilkada tersebut di rubah merujuk hasil kesepakatan bersama antara Kemendagri, KPU, Bawaslu, Komisi II DPR dan DKPP soal penundaan pilkada serentak 2020 dan penyusun Perppu Pilkada 2020 sebagai perubahan atas UU 10/2016 yang mengatur Pilkada 2020.

Rencana Pilkada di tengah Wabah covid 19 dan penetapan PSBB di Kabupaten Pelalawan ketua APDESI kabupaten Pelalawan Edi Maskur, memberikan apresiasi dan dukungan terhadap kebijakan Pemerintah baik Provinsi (Pemprov) Riau maupun Pemerintah Pusat dalam penanganan Covid-19 yang sedang melanda Indonesia khususnya Prop Riau dan Kabupaten Pelalawan.

Edi Maskur juga mengimbau seluruh masyarakat Kabupaten Pelalawan agar tetap bijaksana dan tidak mudah terpapar informasi hoaks, terkait berita tentang virus Covid-19 serta mematuhi himbauan pemerintah dalam upaya memutus mata rantai penyebaran dan penularan COVID-19.

"Mari berdoa memohon pertolongan Tuhan Yang Maha Kuasa agar bangsa Indonesia, khususnya di Provinsi Riau dapat terhindar dari virus tersebut," kata Edi.

Dalam pelaksanan Pilkada Kabupaten Pelalawan adanya potensi konflik yang mungkin timbul, dalam pelaksanaan Pilkada Kabupaten Pelalawan gelombang ke 4 tahun 2020 nantinya, slaah satunya potensi konflik ya g berawan dari Kawasan Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN) yang dari dulunya menjadi wilayah sasaran politik dikarenakan belum adanya penyelesaian wilayah TNTN tersebut.

Permasalahan atau potensi konflik yang terjadi di kawasan Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN) dengan adanya pro dan kontra terkait keputusan Permendagri nomor 96 tahun 2019 tentang Pendataan dan penertiban Dokumen Kependudukan bagi penduduk rentan administrasi kependudukan. 

Dari berbagai potensi konflik yang dapat terjadi pada pilkada serentak gelombang ke 4 di kabupaten Pelalawan tersebut maka Edi Maskur selaku ketua APDESI Kab. Pelalawan mengajak Kepala Desa yang ada di Kabupaten Pelalawan khusunya Kades yang berada di wilayah Kawasan Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN) untuk saling menjaga situasi Kamtibmas yang kondusif dan tidak mudah dipengaruhi isu politik serta mematuhi kebijakan pemerintah Kab. Pelalawan agar pelaksanaan Pilkada Kabupaten Pelalawan berjalan dengan aman, lancar dan sukses.

Edi Maskur selaku ketua APDESI Kab. Pelalawan mengajak dan menghimbau kepada seluruh kades melakukan sinergitas dengan Polri dalam hal menjaga harkamtibmas dan menghindari potensi potensi yang dapat berujung konflik.*R