dr. Grace Joselini Ungkap Penyakit Karena Duduk Lama

dr. Grace Joselini Ungkap Penyakit Karena Duduk Lama

Kabar Kesehatan - Malas bergerak bisa menjadi penyakit paling mengerikan, akibtanya bisa menimbulnya penyakit tidak menular, seperti diabetes, jantung, stroke hingga kanker, juga ambeyen.

dr. Grace Joselini mengatakan, sitting is the smoking diiringi dengan banyak duduk risiko kesehatan yang timbul sama dengan orang yang merokok," katanya.

Dia menjelaskan, saat duduk seseorang hanya mampu membakar 1 gram kalori saja. Sedangkan dalam satu kepal nasi, kalorinya mencapai 300 gram.

"Nah, Jika duduk tiga jam, sudah terjadi penyempitan pembuluh darah 50 persen," jelasnya.

Katanya, dalam tiga jam itu, sensitivitasnya insulin sudah menurun 50 persen. Hal ini membuat seseorang  bisa terpapar risiko diabetes.

Misalnya efek negatif juga datang dari kemajuan teknologi karena dengan berkurangnya aktivitas fisik atau malas bergerak membuat sejumlah penyakit akan mudah datang.

Dia menyarankan mulai atau membiasakan bergerak, dan usahakan tidak duduk lebih dari dua jam. Kalau sudah dua jam, lakukan stretching atau minimal berjalan ke toilet.

Kalau kebiasaan ini terus berlangsung hingga dua pekan, dalam waktu sehari duduk lebih dari enam jam akan meningkatkan kadar LDL atau lemak jahat dalam tubuh.

    Baca Juga :

"Kondisi itu dapat memicu plak pada pembuluh darah, dan jika plak yang terus menumpuk itu kemudian lepas, terjadilah serangan jantung, semakin malas kita, dalam satu tahun tidak bergerak, densitas tulang akan menurun. Ini akan meningkatkan risiko osteoporosis," pungkasnya.**