Kabar Politik - Sejumlah kader mendorong agar pelaksanaan muktamar Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dipercepat desas desus H. Arsul Sani, S.H., M.Si. calon kuat menakhodai partai berlambang kakbah itu.

Misalnya Ketua DPW  Sulawesi Selatan, Muhammad Aras mengusulkan agar Muktamar dimajukan dari jadwal, karena akan memberikan waktu kepada PPP untuk mempersiapkan Pemilu 2024.

"Kita berharap kepengurusan yang ada lebuh punya waktu dalam menghadapi Pemilu 2024," kata Aras saat menghadiri Mukernas PPP di Hotel Grand Sahid, Jakarta.

Menurut dia, agenda akan bisa lebih disukseskan bila DPP PPP mempunyai waktu lebih banyak untuk melakukan konsolidasi.

Aras menerangkan, penyelenggaraan Mukernas V PPP merupakan musyawarah tertinggi kedua setelah muktamar. Sehingga, sangat strategis dalam mengambil keputusan.

Selain itu, Wakil Sekretaris Jenderal PPP yang juga merupakan Ketua Organizing Committee Mukernas Ahmad Baidowi (Awiek) satu pendapat.

Dia malah mengungkap terdapat lima nama yang muncul untuk bertarung dalam pemilihan ketua umum PPP pada Muktamar nanti.

Lima nama tersebut yakni, Arsul Sani yang menjabat Sekjen PPP, Suharso Manoarfa yang kini menjabat Plt Ketum PPP lalu Wakil Ketua Majelis Pertimbangan PPP Akhmad Muqowam, Ketua Fraksi PPP Amir Uskara, serta mantan Wakil Ketua Umum PPP Mardiono.**