Ndeh, Modus Baru Seludupkan Narkoba Masuk Lapas Kini Pakai Drone

Ndeh, Modus Baru Seludupkan Narkoba Masuk Lapas Kini Pakai Drone

Kabar Kriminal - Modus penyeludupan narkoba semakin hari semakin canggih, kalau diamati sih cara kerjanya mengikuti zaman Now, modus operandi baru penyelundupan narkoba maupun barang terlarang lainnya di lembaga pemasyarakatan (lapas) maupun rumah tahanan (rutan) belakangan mulai terkuak penyeludup telah memanfaatkan kecanggihan teknologi.

Misalnya yang diungkapkan oleh Direktur Keamanan dan Ketertiban Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen PAS) Tejo Harwanto yang menyebut penyeludupan narkoba kedalam Lapas atau Rutan saat ini terindikasi pakai pesawat nirawak atau drone.

"Hebat bukan sekarang kita sudah mencium masuknya sejumlah narkoba kedalam Lapas dan Rutan dengan drone. Kan luar biasa," ungkap Tejo dalam keterangan tertulis, Senin (16/12/19).

Selain itu, kata Tejo, modus penyelundupan narkoba ke lapas juga dapat melalui petugas, pengunjung, tahanan pendamping yang menjalani asimilasi, gerobak sampah, hingga barang-barang kantin dan dapur.

"Yang berani melempar dari luar tembok juga ada. Seperti yang terjadi di Lapas Sragen Minggu lalu. Dari dibungkus perekat sampai dimasukkan dalam buah-buahan seperti jeruk. Itu cara yang kerap terjadi sejak dulu," ujarnya.

Tejo mengatakan guna mencegah hal tersebut, Ditjen PAS akan menambah sarana prasarana teknologi hingga penambahan penjaga tahanan di lapas.

"Pada 2020 akan ada penambahan 5.000 penjaga tahanan yang tersebar di seluruh Indonesia," kata Tejo

Dia menjelaskan bahwa saat ini sebanyak tujuh lapas/rutan telah memiliki kamera pemantau (CCTV) yang telah terintegrasi dengan pusat. Hal senada banyak kalangan menginginkan pemantauan dengan CCTV diperbanyak agar pengawasan Pusat maksimal dan terpantau.**Jho