Kabar Sosial - Akan dievaluasinya program Tim Pengawal, Pengamanan Pemerintah, dan Pembangunan Daerah (TP4D) yang ada di Kejaksaan Negeri (Kejari) oleh Kejaksaan Agung, mendapat sambutan baik dari masyarakat Riau, pasalnya selama ini pengawasan dilakukan terkesan menambah bentuk baru Korupsi Kolusi dan Nepotisme (KKN).

Menurut masyarakat Riau, Zulkarnain, program TP4D ini awalnya dibentuk bertujuan untuk mengawal proyek pembangunan pemerintah daerah agar tidak ada terjadi penyelewengan, namun kenyataannya justru tim ini seperti beking pada kontraktor maupun Pemda setempat.

Kabarnya program tersebut akan dibubarkan lantaran banyaknya masalah yang ditimbulkan Jaksa TP4D, ini membuat Kejaksaan Agung harus mereformasi kinerja tim kembali..

"Kita harapkan apabila program TP4D dihapus, Kejaksaan Agung agar memikirkan upaya lain untuk mencegah korupsi dalam pembangunan daerah, namun ingat jangan program baru ini memberikan celah baru pula pada oknum Jaksa didaerah untuk mengumpulkan pundi kekayaan lagi," tukasnya, Jumat (22/11/19).

Kalau boleh jujur kata putra asli Pekanbaru ini, banyak oknum Jaksa yang memiliki kekayaan yang tidak terdeteksi, "Tak percaya lihat saja mobil dan rumah mereka," pungkasnya.**