TP-PKK Kabupaten Bengkalis Dapat Dukungan Kasmarni Amril

TP-PKK Kabupaten Bengkalis Dapat Dukungan Kasmarni Amril

Kabar Bengkalis - Tiga menu andalan terdiri dari Sop Jabol Ceria, Mangkok Sambuwit dan acar kokole mengantarkan Kabupaten Bengkalis melaju ke kancah Nasional mewakili Provinsi Riau pada acara lomba masak serba ikan tingkat Nasional November mendatang, Kamis (24/10/2019).    

TP-PKK Kabupaten Bengkalis dibawah Pimpinan Kasmarni Amril Kembali menoreh prestasi gemilang dan mempertahankan predikat juara umum dua tahun berturut-turut.

Dari tiga kategori yang diperlombakan, Kabupaten Bengkalis berhasil meraih juara pertama menu keluarga dengan menyisihkan Kabupaten Indragiri Hulu di posisi kedua dan Pelalawan posisi ketiga.

Sementara untuk lomba masak ikan kriteria kudapan Kabupaten Bengkalis berada diperingkat kedua, Rokan Hilir peringkat ketiga dan Kabupaten Pelalawan peringkat pertama.

Pada kategori ketiga menu balita, Kabupaten Bengkalis meraih juara ketiga, Rokan hilir juara kedua dan juara pertama diraih oleh Rokan Hulu. Dari penjumlahan 3 kategori sebelumnya Kabupaten Bengkalis berada pada posisi teratas. Tentunya hasil tersebut menjadikan Kabupaten Bengkalis keluar sebagai juara umum dari Kabupaten/Kota se Provinsi Riau.

Ketua TP-PKK Kabupaten Bengkalis Kasmarni Amril sangat gembira dan antusias menyemangati kader PKK untuk terus berkreasi dan berinovasi, sehingga nantinya dapat mengharumkan nama Provinsi Riau khususnya Kabupaten Bengkalis yang akan berlomba di tingkat Nasional.

“Alhamdulillah tahun ini kita masih diberi kesempatan untuk mempertahankan predikat terbaik sebagai juara umum, dengan semangat dan kerjasma dari semua pihak prestasi ini dapat kita raih. Mudah-mudahan Kabupaten Bengkalis dapat memberi yang terbaik pada ajang bergengsi tingkat Nasional dengan membawa nama baik Kabupaten Bengkalis dn Provinsi Riau," kata Kasmarni.

Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Bengkalis, Kasmarni Amril menghadiri Lomba Masak Serba Ikan Provinsi Riau dan Kampanye Makan Ikan Tahun 2019, Kamis (24/10/19), di Halaman Kantor Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Riau.

Lomba Masak Menu Ikan dan Kampanye Makan Ikan Tahun 2019 tingkat Provinsi Riau ini mengangkat tema ragam menu masakan ikan untuk menyehatkan masyarakat mencegah stunting dan mencerdaskan anak, dibuka langsung oleh Wakil Gubernur Riau, H Edi Natar Nasution.

“Tujuan dilaksanakan kegiatan Lomba Masak Serba Ikan Provinsi Riau dan Kampanye Makan Ikan Tahun 2019 ini untuk membangun kesadaran gizi individu/kelompok masyarakat agar gemar mengonsumsi ikan,” Ucap H. Edi Natar.

Selain itu kata H Edi Natar kampanye gemar ikan ini dilaksanakan untuk membangun kesadaran masyarakat agar memilih ikan sebagai sumber protein utama dalam menu keluarga.

“Konsumsi pangan yang berkualitas tinggi, khususnya dari sumber hewani ikan secara langsung akan berpengaruh pada derajat kesehatan dan kualitas sumber daya manusia,” jelasnya.

Suksesnya kampanye ini, kata H Edi Natar diharapkan dapat berimbas pada peningkatan kesejahteraan masyarakat terutama pembudidaya dan pengolah hasil perikanan karena meningkatnya konsumsi ikan.

“Perlu adanya sinergi antara penggiat, pelaku usaha perikanan, Pemerintah dan masyarakat di Provinsi Riau ini, untuk berkomitmen agar gemar ikan tidak hanya sekedar seremonial saja namun menjadi program yang berkelanjutan dan membudaya dalam masyarakat,” terangnya.

Menanggapi apa yang disampaikan oleh Wakil Gubernur Edi Natar, terkait kampanye dan gerakan masyarakat konsumsi ikan tersebut. Istri orang nomor satu di Negeri Junjungn Kabupaten Bengkalis, Kasmarni Amril juga mengajak seluruh komponen masyarakat di Kabupaten Bengkalis untuk gencar membudidayakan serta mengonsumsi ikan guna menciptakan generasi yang sehat, cerdas dan kuat.

Pemerintah Kabupaten Bengkalis terus melakukan upaya peningkatan konsumsi ikan kepada masyarakat melalui kampanye gerakan memasyarakatkan makan ikan (gemarikan) dengan meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang kandungan gizi dan manfaat ikan yang dilaksanakan pada bulan September lalu.

"Budidaya makan ikan ini patut di tiru dan tanamkan kepada anak-anak sejak dini juga kepada penerus Bangsa. Agar generasi penerus bangsa kedepannya dapat diandalkan sebagai generasi yang cerdas dan sehat," kata Kasmarni.

Terkait mensukseskan gerakan ini. Semua pihak harus meningkatkan kemitraan dan koordinasi dalam rangka menjaga ketersediaan ikan untuk konsumsi masyarakat, terpeliharanya lingkungan hidup tempat budidaya ikan serta mendorong peran serta dari masyarakat seperti organisasi wanita untuk ambil bagian dalam program ini.*(INF/Romi)