Pembacokan Suami Pasca Istri Mengalami Sindrom Depresi Sebainya Dimediasi Polisi

Pembacokan Suami Pasca Istri Mengalami Sindrom Depresi Sebainya Dimediasi Polisi

Kabar Hukum - Kapolres Sukabumi, AKBP Nasriadi mengaku, Penyidiknya menerapkan prinsip kehati-hatian dalam menangani kasus Aminah (43) yang membacok Maman (47), suaminya sendiri.

Kabarnya Maman dibacok pasca Aminah mengalami sindrom depresi pasca melahirkan atau Baby Blues lantas sang suami minta "dilayani". Ada kalangan berpendapat bahwa kasus ini sebaiknya dimediasi sehingga pelaku tidak dijerat pidana.

Dari hasil pemeriksaan tim medis, menyebut Aminah terkena sindrom tersebut dan melakukan perbuatannya dalam kondisi tidak sadar.

"Polisi akan mengedepankan mediasi antara pelaku dan korban, namun walau begitu kita akan cobakan media keduanya," katanya.

Nasriadi menyebut korban baru saja melahirkan anak ketiganya yang kini berusia kurang dari 2 bulan.

"Kondisi ini diduga memicu stres dan beban terhadap pelaku ditambah dengan tuntutan kewajibannya melayani kebutuhan batin suaminya," katanya.

Dikatakannya, Aminah akan dipulihkan dulu kondisinya, dan kepolisian akan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Pemkab Sukabumi untuk mendapatkan terapi oleh psikiater.

Nasriadi menilai kasus akibat Baby Blues bukan perkara biasa. Menurutnya masih banyak masyarakat yang awam atau belum mengetahui baby blues, sehingga mengaitkannya dengan persoalan mistis hingga gangguan kejiwaan.**

    Baca Juga :